Sukses

Lifestyle

4 Bahasa Tubuh yang Jadi Lampu Hijau Untuk Lanjut Ke Hubungan Berikutnya

Next

Jakarta Siapa, sih, yang nggak bahagia saat tahu lelaki incarannya mengajak kencan pertama kali? Kemungkinan bahwa Si Dia tertarik dan ingin memiliki hubungan lebih (berpacaran) memang ada. Namun, Ika (wartawan), memiliki pengalaman sebaliknya. �Waktu itu senang banget bisa diajak jalan bareng buat pertama kalinya, apalagi kami sudah melakukan penjajakan sebulan. Aku sudah berharap kencan pertama bisa membuat kami mengarah ke hubungan selanjutnya. Sayangnya, seminggu setelah itu, ia ternyata memutuskan untuk berteman saja,� tuturnya.

Kemungkinan, Ika memang nggak melihat sinyal-sinyal bahasa tubuh yang diberikan Si Teman saat berkencan dan terlena dengan harapannya sendiri. Nah, daripada membuang waktu berharap hal yang nggak pasti, Violet Lim, penulis buku best-seller, Lessons from 15.000 First Dates memberikan acuan bahasa tubuh yang harus diperhatikan saat berkencan. Violet juga merupakan pemilik dari Lunch Actually, biro jodoh standar premium yang telah tersebar di Asia.

Eye contact

�Hal yang paling gampang diperhatikan adalah mengamati tatapan mata Si Dia. Bila ia fokus dominan memandang kamu saat berbicara itu artinya ia memiliki ketertarikan. Sebaliknya, bila ia justru lebih tertarik memandang kegiatan sekeliling kalian misalnya mengamati orang yang berlalu-lalang di sekeliling kalian, kemungkinan besar ia mulai merasa bosan dan tak tertarik,� ungkap Violet.

 

Next

Posisi tubuh

Selanjutnya perhatikan posisi tubuh Si Teman kencan, �Perhatikan arah tubuhnya, bila ia tertarik ia akan memfokuskan tubuhnya ke arah kamu dan bukannya memiringkan tubuh ke arah yang lain. Hal tadi memang dilakukan secara alam bawah sadar," lanjut Violet.

Personal space

Saat pertemuan pertama tanpa sadar kamu dan Si Dia memiliki personal space yang menandakan bahwa kalian belum saling dekat secara mendalam. Nah, kencan pertama biasanya dijadikan momen untuk kamu dan Si Dia mengetahui kepribadian kalian lebih jauh. Saran Violet, �Saat mengobrol, perhatikan apakah tubuh Si Teman condong pada kamu? Bila tubuhnya condong terhadap kamu, itu artinya ia memiliki ketertarikan. Secara tak sadar, ia telah membuka diri dan membuat jarak personal space kalian lebih dekat. Bila ia tidak tertarik, ia akan membuat personal space tadi lebih jauh.�

Invisible line

Katakanlah kamu dan Si Dia melakukan kencan pertama saat makan malam. Meski tidak menyebutkan secara terang-terangan, kamu dan Si Dia memiliki daerah teritorial masing-masing di atas meja. Anggaplah dibagi menjadi dua. Nah, �Saat Si Teman Kencan mulai memindahkan barang-barang yang ada di meja ke tempat yang lain atau bahkan ke daerah teritorial kamu, itu artinya dia nggak nyaman dengan apa yang kalian lakukan,� tutup Violet.

Saat kencan pertama dengan Si Dia, jangan lupa untuk memperhatikan empat sinyal tadi ya, Fimelova! Bila memang Si Dia memberikan tanda yang mengecewakan, siapkan diri untuk move on. Kalau kamu justru tetap terlarut dengan harapan kamu, itu sama saja kamu menutup kemungkinan ajakan kencan berikutnya dari seseorang yang lain. Setuju dengan pendapat kami?


Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading