Sukses

Parenting

5 Tanda Bayi Kurang Mendapatkan ASI

Fimela.com, Jakarta Selama masa menyusui pastinya kita ingin memastikan si kecil mendapatkan asupan ASI yang cukup. Hanya sebagian dari kita khususnya yang baru pertama kali menjadi ibu kadang bingung mengenai pemenuhan kebutuhan ASI si kecil. Apakah si kecil sudah mendapatkan cukup ASI? Atau malah saat in ia masih kekurangan ASI?

Penting untuk memastikan si kecil mendapatkan cukup ASI agar tumbuh kembangnya maksimal. Tapi bila si kecil menunjukkan tanda-tanda ini, maka perlu diwaspadai ia sebenarnya masih kekurangan ASI. Berikut keterangannya.

1. Berat Badan Bayi Tak Kunjung Bertambah

Meski masih dianggap normal saat berat badan bayi agak menurun di beberapa hari awal setelah kelahiran, tapi dalam waktu tiga sampai empat minggu semestinya berat badannya naik sekitar 100-200 gram. Setelah itu, seperti yang dilansir dari romper.com, berat badan bisa naik setidaknya 450 gram per bulan. Jika berat badan bayi tak kunjung bertambah, ada baiknya segera berkonsultasi ke dokter. Kemungkinan ia tak mendapat cukup ASI bisa jadi penyebabnya.

 

2. Urin Bayi Berwarna Gelap

Seperti yang dilansir dari honestdocs.id, salah satu tanda bayi cukup ASI adalah warna urin yang jernih atau kuning muda. Jika warna urin bayi kuning pekat atau sangat gelap seperti warna jus apel pekat, ini bisa jadi pertanda si kecil kurang cairan atau kurang ASI. Jadi, penting juga untuk memerhatikan warna urin dan frekuensi berkemih untuk mengetahui tercukupinya ASI si kecil.

3. Lama Menyusu Terlalu Singkat atau Terlalu Lama

Ada yang lamanya memberi ASI sampai lebih dari satu jam, ada juga yang sangat singkat hanya sekitar lima menit. Dikutip dari healthychildren.org, lama menyusu yang terlalu singkat atau terlalu lama bisa menjadi salah satu tanda si kecil kurang mendapatkan cukup ASI. Saat sedang memberi ASI, perhatikan juga apakah si kecil bisa menyusu dan menelan ASI dengan baik. Bila tidak, ada kemungkinan produksi ASI ibu yang berkurang atau ada masalah dalam cara menyusu si kecil.

4. Payudara Terasa Nyeri dan Sangat Bengkak

Payudara yang terasa sangat bengkak dan nyeri bisa jadi pertanda ASI belum benar-benar tersalurkan dengan baik. Meski payudara yang teras bengkak merupakan bagian dari masa menyusui, tapi jika rasa nyerinya terasa sangat menyakitkan maka sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Sebab hal ini bisa juga bisa jadi pertanda kebutuhan ASI si kecil belum terpenuhi dengan baik.

5. Menangis Tanpa Air Mata

Seperti yang dikutip dari parenting.com, bayi yang baru lahir tidak bisa mengeluarkan air mata karena kelenjar air matanya belum terbentuk dengan sempurna. Tapi setelah berusia satu bulan, bayi bisa menangis dengan mengeluarkan air mata. Bayi menangis karena sejumlah alasan, seperti capek, tidak nyaman, bosan, atau lapar. Namun, bila bayi menangis tanpa mengeluarkan air mata, waspadai gejala dehidrasi atau kurang ASI.

Selalu perhatikan kondisi si kecil setiap kali selesai menyusu, ya moms. Waspadai pula bila si kecil selalu tampak lesu dan ubu-ubunnya tampak cekung, karena hal tersebut juga bisa jadi tanda ia kekurangan ASI.

Simak Video di Bawah Ini

#GrowFearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading