Sejumlah Program Akan Dijalankan Puteri Muslimah Indonesia 2017

Fimela.com, Jakarta Sukses menggelar ajang kontes kecantikan Puteri Muslimah Indonesia 2017, para finalis kini memiliki program yang diemban setahun ke depan. Syifa Fatimah, yang dinobatkan sebagai Puteri Muslimah 2017 mengatakan akan fokus pada kegiatan sosial dan pendidikan anak.

"Nantinya, Syifa akan fokus pada kegiatan sosial dan pendidikan anak. Jadi dengan pendidikan anak tersebut, Syifa berharap generasi muda ke depan bisa berkualitas," ucap Syifa kepada Bintang.com baru-baru ini.

Selain itu, kata gadis yang mewakili Jepara ini juga akan memanfaatkan teknologi informasi sebagai wadah syiar dakwahnya.

"Syifa, dan teman-teman Puteri Muslimah lainnya akan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi sebagai syiar dakwah juga. Karena mengingat masyarakat kini banyak yang mengakses sosial media juga, bagi Syifa itu sasaran baik dan positif juga," jelas si cantik yang memiliki gigi gingsul tersebut.

Linda Wibisono selaku Head Local Acuisision Departement Indosiar mengatakan memang hal-hal seperti yang diucapkan Syifa akan menjadi hal sesuatu yang bisa menginspirasi banyak orang.

"Dengan hal itu, ke depannya selain akhlak, tentu mereka harus jaga imej mereka. Kita harapkan apa yang dilakukan bisa menginspirasi banyak orang dan berharap program ini semakin besar lagi," papar Linda.

Di Puteri Muslimah Indonesia 2017, Syifa Fatimah merupakan peraih gelar mahkota Puteri Muslimah Indonesia 2017. Sementara Runner up 1 yakni Tiara Sukma Sari dari Bogor. Ia juga dinobatkan sebagai Puteri Muslimah Inspiring Beauty 2017, dan Runner Up 2 yaitu Salsabela Kanza dari Jakarta.

Adapun Puteri Muslimah Indonesia penyandang atribut yakni Puteri Muslimah Sosial Media yaitu Mustika Mustaqim dari Sumatera Selatan, Intan Aprilia dari Bandung sebagai Puteri Muslimah Berbakat, dan Meiyola dari Banten sebagai Puteri Muslimah Persahabatan. Acara malam puncak Puteri Muslimah Indonesia 2017 sudah digelar pada Senin (8/5/2017) dan menobatkan Syifa Fatimah sebagai Puteri Musliimah Indonesia 2017.