3 Panduan Eksfoliasi untuk Si Kulit Gelap

Ilustrasi kecantikan / Photo by Joe Robles on Unsplash

ringkasan

Eksfoliasi adalah salah satu perawatan kulit wajah yang disarankan untuk rutin dilakukan.
Eksfoliasi pada kulit gelap memiliki beberapa aturan tersendiri

Fimela.com, Jakarta Kamu mungkin sudah sering mendengar tentang manfaat dari melakukan eksfoliasi. Eksfoliasi adalah rutinitas perawatan kulit yang dianjurkan untuk dilakukan secara rutin agar mempercepat proses pergantian sel kulit dan memerangi beberapa masalah umum, seperti jerawat, serta perubahan warna kulit.

Tingkat efektivitas eksfoliasi tergantung pada jenis kulit dan gaya hidup seseorang. Dilansir dari sheknows.com, Minggu (9/6/2019), berikut ini adalah beberapa panduan eksfoliasi untuk si kulit gelap, penasaran?

1. Hal-hal utama yang harus diperhatikan

Secara umum, ada banyak masalah kulit yang didasarkan pada faktor genetika dan kebiasaan sehari-hari. Masalah yang paling menonjol untuk si kulit gelap adalah warna kulit tidak merata, hiperpigmentasi, dan perubahan tekstur, karena melanosit yang lebih reaktif.

Melanosit adalah sel-sel yang membuat pigmen. Iritasi dan jerawat akan menyalakan melanosit tersebut dan menghasilkan bintik-bintik gelap.

Walaupun pemilik kulit yang lebih terang juga memiliki masalah bintik-bintik gelap, namun pada kamu yang memiliki kulit lebih gelap akan lebih menonjol. Eksfoliasi yang dilakukan secara rutin akan mengatasi masalah ini dalam jangka panjang.

TERKAIT: 6 Cara Mengatasi Bekas Jerawat Merah yang Mudah dan Alami

TERKAIT: 10 Urutan Makeup Natural untuk Usia 40an untuk Menutupi Tanda Penuaan Kulit

TERKAIT: 7 Urutan Memakai Body Lotion: Rahasia Kulit Lebih Sehat dan Lembap

Jenis asam yang ramah untuk eksfoliasi kulit gelap

2. Asam yang ramah untuk kulit gelap

Secara keseluruhan, para ahli menyarankan agar pemilik kulit gelap menggunakan produk eksfoliasi yang lebih lembut guna mengurangi risiko iritasi berlebihan, yang seringkali juga menyebabkan munculnya bintik-bintik gelap.

Asam glikolat disebut dapat menjadi bahan eksfoliasi yang baik, karena sifat humektan yang luar biasa untuk membantu kulit mempertahankan kelembapan. Asam glikolat juga merupakan pilihan pembersih yang ideal untuk kulit berminyak, gunakan dalam keadaan kulit yang kering.

Atau kamu juga bisa menggunakan asam kojic, asam linoleat, dan asam sitrat untuk membantu meratakan warna kulit dan mengurangi tampilan kerusakan akibat paparan sinar matahari. Asam linoleat mengandung sifat anti-inflamasi yang dapat membantu menjaga kulit dari jerawat dan hiperpigmentasi.

Asam hialuronat juga dapat membantu melembapkan kulit untuk meningkatkan teksturnya. Kamu sering pakai asam yang mana untuk eksfoliasi?

Panduan penggunaan asam eksfoliasi pada kulit gelap

3. Aturan penggunaan

Sebagian besar asam dapat diaplikasikan secara topikal, seperti pembersih, toner, serum, dan masker. Khusus untuk penggunaan asam salisilat dan glikolat, sebaiknya konsultasikan kepada dokter kulit terlebih dahulu.

Bingung cari skin care yang cocok untuk kulit berjerawat? Yuk simak, Fimela Editor sharing tentang pengalaman mengatasi jerawat mereka.

#GrowFearless with Fimela