Sukses

Fashion

Kalau Merk-Merk Fashion Ternama Ini Jadi Merk Sembako, Seperti Apa Ya Wujudnya?

Dunia wanita umumnya akrab dengan berbagai hal yang identik dengan keindahan dan kemewahan, misalnya perhiasan berkilauan, baju-baju yang cantik dan gadget mewah. Termasuk juga merk-merk terkenal yang identik dengan kemewahan. Sebut saja Louis Vuitton, Dolce Gabbana, Burberry dan masih banyak lagi.

Menyebut nama merk-merk ini akan membawa ingatan kita pada merk-merk fashion ternama. Tetapi bagaimana ya jika merk-merk ini justru menjadi merk produk yang berbeda jauh dengan produk aslinya? Apakah masih se-elegan sebelumnya?

Setidaknya hal inilah yang menjadi pemikiran Paddy Mergui, seorang seniman asal San Francisco. Paddy Mergui mengubah merk-merk ternama seperti Tiffany & Co., Louis Vuitton hingga Apple menjadi merk produk yogurt, salami, buah-buahan, susu kotak dan masih banyak lagi. Karya seni ini dipamerkan di San Francisco Museum of Craft and Design dengan judul "Wheat is Wheat is Wheat." Wah, ide Paddy Mergui ini kreatif dan unik banget ya.

Lalu dari mana sih ide Paddy Mergui ini berasal? Ternyata Paddy Mergui berpendapat bahwa, "Terkadang merk-merk tertentu menghubungkan pemahaman kita terhadap kemasan suatu barang. Ini tantangan bagi kita untuk mengubah persepsi dari nilai sebuah merk menjadi representasi produk yang lain."

Terkadang kita membeli suatu barang karena melihat nilai merk tersebut, padahal bisa jadi kualitasnya tak berbeda jauh dengan produk yang merknya tak terkenal. Apa yang dilakukan oleh Paddy Mergui ini juga mengingatkan kita tentang betapa pentingnya nilai sebuah merk. Hmm, unik juga ya pemikiran Paddy Mergui ini. Kira-kira kalau Anda pergi ke pasar dan menemukan sekotak susu berdesain elegan dan bermerk Apple apakah Anda mau membelinya, Ladies? Atau Anda ingin membeli produk-produk lain seperti yang ada di galeri foto berikut ini?

(vem/wnd)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading