Sukses

Lifestyle

Selain Obat DBD, Jambu Biji Punya 8 Khasiat Lain bagi Kesehatan

Fimela.com, Jakarta Kamu pasti sudah nggak asing lagi dengan buah berkulit hijau berdaging merah muda bernama jambu biji, bukan? Atau bahkan saat masih kecil, mungkin kamu kerap memanjat pohon buah seribu biji ini? Jambu biji punya nama keren guava ini kerap dijadikan obat pada penderita penyakit DBD.

Buah ini dipercaya mampu meningkatkan jumlah trombosit hingga 100 ribu millimeter per kubik tanpa efek samping. Selain itu, beberapa penelitian juga mengatakan bahwa ekstrak daun jambu biji bisa menghambat virus Dangue penyebab DBD. Padahal, lebih dari itu, jambu biji punya manfaat yang nggak kalah banyak dari biji yang ada didagingnya. Berikut 8 manfaat jambu biji yang bisa kamu dapat selain sebagai obat demam berdarah. 

Bikin kulit cerah dan berseri. Dibandingkan dengan jeruk, jambu biji mengandung vitamin C lebih banyak. Kandungan vitamin C pada buah asal Amerika Selatan ini bisa membantu meningkatkan kekebalan tubuhmu. Selain itu, vitamin E-nya dapat memelihara juga meremajakan kulit. Mengonsumsi jambu biji perhari bisa melindungimu dari influenza. Kadar 81 persen air pada sebuah jambu biji bisa menghidrasi tubuhmu sehingga bisa mengatasi dahaga.

Bikin kulit cerah dan berseri. (Via: en.wikipedia.org)

Meningkatkan mood. Kaya akan tembaga, jambu biji dapat meningkatkan fungsi tiroid yang menyeimbangkan hormo dan meningkatkan energi. Bersamaan dengan kandungan vitamin C pada jambu biji, mengonsumsi jambu biji secara rutin bisa menurunkan kecemasan dan meningkatkan mood kamu. Sebab, hormonmu akan diseimbangkan oleh tiroid, sehingga bisa menjaga suasana hati sepanjang hari.

Meningkatkan mood. (Via: juicing-for-health.com)

Mempertajam ingatan. Kandungan B3 dan B6 pada jambu biji dapat meningkatkan sirkulasi darah ke otak dan membantu mempertajam fokusmu dalam berpikir. B3 membantu tubuh dalam memanfaatkan gula, protein, dan asam lemak untuk menciptakan energi. Sedangkan B6 mendukung sintesis dopamin dan serotonin, dua dari empat neurotransmitter yang bertanggung jawab dalam kebahagiaan.

Mempertajam ingatan. (Via: amorettiblog.com)

Penglihatanmu jadi lebih baik. Jambu biji punya kandungan vitamin A lebih banyak dari lemon yang penting untuk kesehatan mata. Nggak hanya itu, vitamin A juga menjaga penglihatanmu dan mencegah penyakit mata seperti katarak.

Penglihatanmu jadi lebih baik. (Via: juicing-for-health.com)

Rambut sehat. Rambutmu kusam? Nggak ada salahnya untuk mengonsumsi jambu biji setiap hari. Kandungan zat mineral Mangan membantu dalam penyerapan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuhmu. Hal ini merupakan kunci dalam pertumbuhan rambut yang sehat. Selain itu, hidrasi juga merupakan komponen penting dari pertumbuhan rambut yang sehat, dan jambu biji merupakan pilihan yang tepat untuk itu.

Rambut sehat. (Via: weeklyhealthylife.com)

Membuatmu lebih rileks. Konten magnesium dalam buah yang juga dikenal dengan jambu klutuk ini mampu membantu merelaksasi saraf. Lebih dari itu, jambu biji memiliki manfaat penurunan kolesterol dan tekanan darah yang bisa meredakan migrain. Mengonsumsi jambu biji secara teratur juga meningkatkan sirkulasi darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan tubuh.

Membuatmu lebih rileks. (Via: pofolks.org)

Baik untuk pencernaan. Dibekali dengan serat dan kalium yang kaya, mengonsumsi jambu biji secara teratur membantu membersihkan pencernaan dan bikin gerakan usus jadi lebih mudah. Kandungan kalium di jambu biji setara dengan kalium pada pisang. Sifat zat buah ini membersihkan perut, sementara kandungan anti-oksidan seperti vitamin A dan C menyiram kotoran untuk keluar dari dalam tubuh.

Baik untuk pencernaan. (Via: peopleplaceconnect.com)

Mengurangi tekanan darah. Jambu biji memiliki kandungan kalori yang rendah, yaitu sekitar 68 kalori per 100 gram. Melibatkan jambu biji dalam dietmu membantu dalam mengurangi tekanan darah dan menurunkan kolesterol jahat yang jadi pemicu sakit jantung dan hipertensi. Kemampuan jambu biji untuk mengurangi tekanan darah disebutkan dalam studi 1993 yang diterbitkan dalam Journal of Human Hypertension. So, nggak ada salahnya kamu mengonsumsi buah yang satu ini setiap hari selain jadi obat DBD. :)

Mengurangi tekanan darah. (Via: adrianopetrich.com)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading