Prajurit Terbaik Angkatan Laut Amerika Ternyata Berdarah Cilacap

Fimela.com, Jakarta Sebagai negara maritim, Indonesia memang tak memiliki kapal induk. Namun ternyata, ada seorang anak bangsa yang menjadi prajurit terbaik di kapal induk Amerika Serikat. Berita tersebut mencuat ketika USS Bonhomme Richard (LHD 6) berlabuh di Benoa, Bali pada 31 Juli lalu. Tak ada yang menyangka bahwa kapal perang Amerika Serikat ini membawa seorang berdarah Cilacap dalam rombongannya.

Dilansir dari situs lokal Bali, prajurit yang memiliki nama Heru Kurniawan Mansell tersebut lahir di Jawa Tengah sekitar 30 tahun lalu. Saat umur dua tahun, ia bertemu dengan seorang warga Amerika bernama Mansell yang sedang bekerja di Indonesia. Mansell pun kemudian memutuskan untuk mengadopsi Heru dan membawanya ke Amerika.

Pria yang memiliki tubuh jangkung ini merupakan prajurit terbaik kapal induk Amerika Serikat. Ia memiliki tanggung jawab untuk memeriksa kelengkapan persenjataan, termasuk mengurus helikopter dan pesawat tempur. Dalam tugasnya, Heru pun sudah terlibat berbagai misi yang diadakan Armada ke-7 USS Navy di Sasebo, Jepang.

Walau sudah berkebangsaan Amerika, namun teman-teman sesama prajurit sangat mengetahui bahwa rasa cintanya terhadap tanah air tak pernah luntur. Heru pernah berkunjung ke rumah keluarganya di Cilacap saat cuti dan libur beberapa tahun yang lalu. Selalu ada keinginan untuk bertemu dengan keluarganya.

Selain Cilacap, kakak dari prajurit ini pun ada yang tinggal di Surabaya. Sang kakak pun terlihat ikut menyambut kedatangan Heru saat tiba di Benoa. Meski lama terpisah oleh jarak, jalinan keluarga mereka seakan tak pernah putus.

Walau miliki kemampuan sebagai kapal serang amfibi, misi-misi LHD6 lebih banyak terkait kemanusiaan. Di dalam kapal induk tersebut setidaknya terdapat 3.000 personel US Navy, termasuk 1.800 personel marinir dari United States Marine Corps (USMC). Kapal ini juga turut dilengkapi dengan 5 unit pesawat tempur jenis AV-8B Harrier, 42 unit helikopter jenis MV-22B Osprey, 6 unit helikopter jenis AH-1W Super Cobra, 5 unit helikopter angkut jenis CH-53E serta helikopter untuk SAR jenis MH-60S Sea Hawk.