Sukses

Lifestyle

Dikira Varises, Ternyata Kaki Pria Ini Jadi Sarang Cacing!

Fimela.com, Jakarta Kisah yang akan kamu baca berikut ini merupakan kisah memprihatinkan dari segi kesehatan manusia. Seorang pria di China mengalami ruam aneh pada kakinya. Pada ruam yang ia alami, terdapat objek panjang di bawah kulit seperti pembuluh darah. Diwartakan oleh Mirror.co.uk, masalah pada kakinya itu ia dapat setelah pulang liburan dari Nigeria.

Pria 42 tahun yang tak disebutkan namanya itu menyadari bahwa rupanya objek yang ada di bawah kulit kakinya itu bergerak hingga beberapa sentimeter setiap harinya. Melihat kejanggalan itu pun ia pergi ke dokter. Petugas medis di Peking Union Medical College Beijing memeriksa kakinya dan menemukan sesuatu berwarna merah, besar dengan margin bergelombang. Mereka mengatakan kepada pasien ia memiliki cutanteous larva migrans, yakni infeksi kulit yang disebabkan oleh parasit larva cacing tambang yang bersarang di kakinya.

Kaki seorang pria menginjak larva cacing tambang hingga bersarang di bawah kulitnya. (Via: mirror.co.uk)

Larva cacing ini biasanya ditemukan di usus hewan peliharaan, kemudian cacing tambang bertelur di kotoran pemilik hewan peliharaan. Mereka dapat masuk ke tubuh manusia hanya dengan bersentuhan dengan telur cacing, misalnya sambil berjalan tanpa alas kaki di pantai atau di tanah yang terkontaminasi. Hiii ngeri banget, ya?

Inilah larva cacing tambang. (Via: mirror.co.uk)

Parasit cacing tersebut biasanya terlihat dalam pada kaki, punggung, pantat, paha, atau perut. Seorang dokter yang juga menerbitkan penelitian tentang penyakit oleh cacing di New England Journal of Medicine mengatakan bahwa pasien kemudian menjalani pemulihan lengkap. 

Pria asal China itu mengalami kejanggalan pada kakinya setelah pulang liburan dari pantai di Nigeria. (Via: mirror.co.uk)

Menurut sebuah makalah dalam jurnal Clinical Infectious Diseases, Cutaneous larva migrans merupakan penyakit kulit yang paling sering di antara wisatawan yang pulang dari negara-negara tropis. Menurut penulis, cara terbaik untuk menghindarinya adalah untuk melarang anjing ke pantai.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading