Trauma, Korban Pencabulan Pengusaha Kediri Mencoba Bunuh Diri

Fimela.com, Jakarta Sepertinya masih membekas diingatan bahwa beberapa waktu lalu masyarakat Indonesia dikejutkan dengan kasus kematian Yuyun, bocah berusia 14 tahun yang diperkosa oleh 14 orang pemuda secara bergantian lalu dilempar ke dalam jurang hingga tewas. Ternyata Yuyun bukanlah menjadi kasus yang terakhir, kini masyarakat Indonesia dikejutkan lagi dengan kasus dugaan pencabulan terhadap puluhan anak-anak di Kediri, Jawa Timur.

Pelaku yang diduga telah melakukan pencabulan terhadap 58 anak-anak tersebut, yakni Sony Sandra (SS) alias Koko. Salah satu korban AK (14) sempat menceritakan bagaimana peristiwa yang tidak akan pernah ia lupakan seumur hidupnya itu terjadi.

"Ketemu teman (IG) main dulu, dia bilangnya minta ditemani ke hotel. Disuruh naik mobil terus jalan ke hotel. Saya disuruh minum obat di mobil supaya enggak bisa hamil. Dikasih 1 (obat) di jalan dipaksa," ungkap AK seperti dilansir dari Liputan6.com, Kamis (19/5/2016).

Ada 58 anak yang hak asasinya sebagai manusia sudah diinjak-injak oleh seorang pengusaha di Kediri.

"Saya di hotel disuruh telanjang, di kamar ada 3 orang. Koko, saya dan IG. Di kamar hotel dikasih lagi obat," jelas AK. Akibat kejadian tersebut AK mengalami trauma yang sangat berat. "Kita data ada 58 korban. Tapi korban itu sudah ada yang pergi entah ke mana dan termasuk IG terakhir informasinya ada di Kalimantan. IG juga korban. Cuma AK ini yang saya temui karena dia punya sering kecenderungan ingin bunuh diri," beber Ketua Umum Yayasan Kekuatan Cinta Indonesia (KCI), Ibet. Kini proses persidangan tengah berjalan. Pelaku perkosaan anak, Koko sudah menjadi terdakwa dan dituntut 14 tahun penjara oleh JPU atas korban AK (14).