5 Tahap dari Lamaran Sampai Pernikahan yang Harus Kamu Pahami

Fimela.com, Jakarta Ketika pernikahan masih sekadar impian, kamu dan pasangan akan lebih mudah menggambarkannya. Namun ketika hendak mewujudkannya merupakan sesuatu yang sama sekali berbeda.

Kesampingkan sedikit khayalan kalian dan berikanlah ruang untuk kenyataan, agar kamu dan pasangan bisa lebih realistis dalam mewujudkan acara pernikahan kalian. Selain hal-hal berkaitan dengan teknis, kamu harus pahami tahapan dari lamaran sampai pernikahan berikut ini dulu:

1. Buat pengumuman. Umumnya proses lamaran itu terjadi antara kedua belah pihak pasangan dulu, baru berlanjut ke keluarga dan orang-orang terdekat, baru pengumuman secara umum semisal di status media sosial atau group chat teman-teman. Setelah kamu dan pasangan sepakat untuk melanjutkan hubungan ke arah pernikahan, jangan lupa beritahu orang terdekat!

2. Diskusikan pernikahan impian kamu dan pasangan. Bagaimana ide yang masing-masing kalian punya, lalu sepakati seperti apa konsep yang bisa mengakomodir impian kalian berdua. Bahas itu dulu, jangan menyinggung soal biaya.

3. Sesuaikan dengan budget. Sampai tahap ini, coba realisasikan pernikahan impian kalian dalam hitung-gitungan angka. Lalu sepakati juga bagaimana menanggung biayanya. Apakah akan sepenuhnya diserahkan pada pihak pria atau ditanggung berdua. Apa akan ditanggung oleh pengantin atau ada kontribusi orangtua. Jangan lupa sepakati juga "porsi"-nya.

4. Buat daftar tamu. Tentunya, ini berkaitan dengan konsep yang kalian bicarakan di tahap kedua. Ada pasangan yang ingin mengundang semua orang yang mereka kenal ke pesta pernikahannya, ada pula yang ingin pestanya terlaksana secara intim dan dihadiri orang-orang terdekat saja.

5. Pilih vendor. Kekompakan kamu dan dia sebagai pasangan sangat dibutuhkan di tahap ini. Meski kelihatannya mudah, sebenarnya proses pencarian ini cukup membuat stres para calon pengantin, lho! Makanya disarankan untuk melakukannya berdua agar kamu dan dia bisa saling mendukung satu sama lain.

Lamaran mungkin ibarat terbukanya pintu bagi hubungan kalian sebagai jalan menuju pernikahan. Menyenangkan, tapi siap-siap saja, mempersiapkan pernikahan akan membawa satu tantangan baru bagi kamu dan pasangan!

***