Sukses

Lifestyle

Kita Beruntung, Bumi Sudah 12 Kali Nyaris Musnah!

Fimela.com, Jakarta Selama beberapa juta tahun terakhir atau bahkan lebih, planet bumi kerap diprediksi akan segera musnah. Bahkan di era moderen seperti sekarang ini, bumi sebenarnya dalam keadaan sangat berbahaya. Namun banyak orang yang tidak menyadari hal tersebut.

Bisa jadi itu yang memang seharusnya terjadi. Karena seperti kata karakter agen K di film Men in Black, manusia lebih baik tidak menyadari bahaya yang terjadi di bumi sehingga mereka bisa melakukan kegiatan seperti biasa. Bencana yang membuat bumi nyaris musnah ternyata tak hanya terjadi di film-film Hollywood saja.

Tapi sebenarnya, seperti dilansir dari theinfong.com, setidaknya ada 12 peristiwa yang membuat planet bumi hampir musnah. Sebagian besar karena soal nuklir. Berikut ini sejumlah penyebab nyaris terjadinya kehancuran di planet bumi yang kita tempati ini.

Nuklir

Saat perang dingin antara Amerika Serikat (AS) dengan Rusia yang masih bernama Uni Soviet, perang nuklir nyaris terjadi beberapa kali. Kejadiannya pada 26 September 1983. Saat itu, ada satu serangan saja dari Soviet yang terdeteksi AS, maka mereka akan membalasnya dengan meluncurkan senjata nuklir dan begitu juga sebaliknya.

Senjata nuklir (jejaktapak.com)

Pada 1983, pihak Soviet nyaris meluncurkan nuklir karena mengira pihak AS sedang melancarkan serangan. Tapi untungnya Letkol Stanislav Petrov yang menjadi petugas pendeteksi serangan lawan tidak panik. Setelah diselidiki, ternyata itu radar Soviet hanya mendeteksi keberadaan awan, bukan rudal maupun senjata lainnya.

Kalau saja Petrov panik dan langsung meluncurkan nuklir, mungkin bumi sudah musnah dalam waktu singkat karena perang nuklir. Hal serupa juga nyaris terjadi di tahun 1980. Kala itu pihak AS yang salah mendeteksi. Militer AS mengira ada senjata nuklir yang meluncur ke daerah AS.

Foto: weather/ Anton Petrus

Mereka sepertinya sudah siap untuk berperang, dan ternyata itu hanya kesalahan komputer karena tak ada serangan sama sekali. Masalah nuklir juga hampir terjadi pada 1962 saat AS mendeteksi peluncur nuklir Soviet di dekat Kuba. Beruntung pemerintahan John F Kennedy mencapai kata sepakat dengan pihak Soviet.

Pemerintah Soviet bersedia menarik senjata nuklir mereka setelah pemerintah AS sepakat untuk tidak menginvasi Kuba. Selain itu ada ledakan pabrik senjata kimia Chernobyl di Uni Soviet pada 1986 yang menimbulkan bencana besar. Lokasi sekitar pabrik Chernobyl di Ukraina, sejak saat itu menjadi kota mati dan tidak berpenghuni lagi sampai sekarang.

Wabah Penyakit

(Liputan 6 TV)

Di tahun 1918 sampai 1919 terjadi wabah Flu Spanyol yang mengakibatkan sekitar 40 juta orang meninggal dunia. Wabah penyakit ini menimbulkan banyak kuburan massal di banyak tempat. Flu Spanyol termasuk salah satu wabah penyakit terburuk sepanjang sejarah.

Selain itu ada virus smallpox, virus mematikan yang sebenarnya pernah dibuat vaksinnya. Yang jadi masalah, virus ini justru sudah berubah bentuk karena digunakan sebagai senjata biokimia. Kalau terjadi perang antar negara yang memiliki senjata biokimia tersebut, sudah bisa dibayangkan apa yang terjadi dan akan banyak korban bertumbangan.

Bencana Alam

Yang namanya bencana alam memang tak bisa dihindarkan. Bencana alam yang sangat besar berpotensi membuat bumi hancur. Salah satu bencana terbesar terjadi di China pada masa Dinasti Ming, yaitu saat terjadi gempa bumi di tahun 1556. Bencana luar biasa itu setidaknya membuat hampir sejuta orang tewas dan dampaknya terasa sampai ke 90 negara.  Lalu ada ledakan gunung berapi yang terjadi sekitar 70 ribu tahun lalu di Indonesia, tepatnya di kawasan Sumatra.

Gunung Berapi 'Lord of The Ring' Menggeliat Aktif  (Reuters)

Erupsi vulkanik dari gunung berapi di daerah Sumatra menimbulkan dampak kehancuran yang luar biasa dan terasa di beberapa negara. Dampak yang paling terasa adalah perubahan suhu di beberapa negara dan matahari terlihat meredup selama beberapa tahun di bumi. Bayangkan kalau ada bencana seperti itu terjadi sekarang!

 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading