Sukses

Lifestyle

Curhat Pembaca: Ditaksir Orang yang Ngotot Padahal Sudah Ditolak

Fimela.com, Jakarta Dear: Dwiandani Surianti

Bintang.com, saya lagi dijodohkan sm seseorang yg saya sebenernya ga suka. Yang menjodohkan ini keluarga saya sendiri (orang tua). Jadi ceritanya sebenarnya saya sudah kenal sm cowok yang dijodohin ini, sebut aja dia MZ ya.

Saya tau dia ada rasa dgn saya, tp saya udah tegas dr awal kalau saya cuma mau berteman aja sm dia, ga lebih. Awalnya hubungan saya sama MZ baik tp karena dia terus berusaha mendekati saya, saya risih. Habis menolak MZ itu saya juga punya pacar, namanya AD.

Jujur saya dan AD ini serius meski blm berencana nikah dalam waktu dekat (baru 2-3 tahun lg). Tapi MZ ini masih terus mencoba. Dia bawa orang tuanya ke rmh saya dan ketemu orang tua saya tnp sepengetahuan saya.

Keluarga saya pun jadi senang dgn MZ karena dipikirnya MZ lebih serius ketimbang AD. Padahal ga gitu. Nah, gmn saya mesti bersikap ke keluarga saya dan ke MZ supaya mereka ga bertindak semaunya tanpa sepengetahuan saya?

***

Dear Dwiandani,

Kalau keluarga sudah ikut campur soal ini, permasalahan pasti jadi lebih runyam. Terlebih kalau campur tangan keluargamu bermaksud untuk mendikte soal pilihanmu. Kamu memang harus vocal terhadap pilihanmu, tapi hati-hati juga. Jangan sampai membuat keluargamu, khususnya orang tua, merasa diabaikan.

Bicarakan Baik-baik Dulu

Jangan libatkan MZ atau pacarmu, bicaralah secara privat antara kamu dan orang tuamu saja. Kesampingkan segala ego dan emosi, lupakan juga sejenak soal MZ atau AD. Pertama-tama, sampaikan dulu soal keinginanmu menentukan pilihan sendiri dalam hal pasangan hidup. Kamu harus buka telinga untuk mendengarkan nasihat dari mereka.

Kalau kamu ingin memperjuangkan kebebasanmu menentukan pilihan, kamu juga harus pastikan dirimu siap dan berani mempertanggungjawabkan keputusanmu, apapun itu. Tunjukkan di hadapan mereka kalau kamu siap. Bukan untuk menyombongkan diri, tapi untuk meminta restu mereka. Katakan, kebaikan hanya akan datang pada hidupmu kalau mereka memberi restu.

Libatkan Pacar

Kalau bicara secara privat dengan kedua orang tua belum bisa meyakinkan mereka, mungkin kamu harus libatkan pacarmu. Sebelumnya, kamu pastikan dulu kalau si dia memang ingin serius padamu, baru setelah itu menghadap ke orang tua untuk menyampaikan keseriusan kalian.

Katakan pada orang tuamu mengenai rencana kalian menuju pernikahan. Jelaskan mengapa kalian masih butuh waktu, dan mengapa kamu juga mau menunggu. Kalau orang tua melihat kesungguhanmu, mereka juga pasti luluh kok. Mulai dari situ, minta si dia untuk tidak abai untuk 'merebut' simpati kedua orang tuamu, ya. Mereka juga butuh diyakinkan bahwa anaknya akan jatuh kepada lelaki yang baik dan bertanggung jawab. :)

 

 

***

Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading