Cinta Itu Saling Menerima, Bukan Menuntut Apalagi Memaksa

Baik pria maupun perempuan, ketika ia jatuh cinta, telinganya akan selalu terbuka mendengar curahan hati atau apapun yang dikatakan kekasihnya dengan sabar, tulus serta ikhlas. Tak hanya mendengar dengan baik, sesekali pria maupun perempuan ini akan menjadi penasehat yang super bijaksana.

Kekuatan cinta tak hanya membuat seseorang bisa menerima dengan baik kelebihan maupun kekurangan yang ada di dalam diri pasangan. Lebih jauh, kekuatan cinta akan membuat seseorang menjadi pribadi yang lebih baik, menjadi pribadi yang terus memantaskan diri buat kekasih maupun keluarganya, juga meluangkan waktu untuk selalu ada buat kekasih sesibuk apapun aktivitasnya, serta tidak mengecewakan pasangan.

Sudahkan kekasih tetap sopan kepadamu dan melindungimu dari segala hal yang merugikanmu? Cinta yang tulus tak pernah menuntut apalagi memaksa seseorang untuk memenuhi segala apa yang diinginkannya. Sebaliknya, cinta yang tulus dan kuat akan tetap menjaga kesopanan, menjaga harga diri bersama, tidak membuat pasangan sedih dan memastikan bahwa masa depan bersama harus disiapkan sebaik mungkin sejak sekarang.

Seorang pria yang mencintai dengan tulus akan menunjukkan gestur yang tak berlebihan. Ketika ada pertengkaran di antara kalian, ia akan tetap sabar dan tak akan kuasa melontarkan perkataan yang menyakitkan. Pria yang benar-benar mencintaimu, ia tak hanya membuatmu bahagia tetapi juga mengajakmu mengenal dunianya, menuntunmu ke arah lebih baik dan lebih jelas ke depannya.

Satu lagi, ketika seseorang mencintaimu dengan tulus, ia tak akan memaksamu untuk memiliki cinta yang sama dengannya. Ia tahu beul bahwa cinta bisa hadir karena terbiasa, cinta hadir karena prosesdan waktu yang kadang kali memang lama.