Sukses

Lifestyle

Aku Masih Mencintaimu Hingga Menua, Inilah Cinta Sejati

Apakah Anda merasa pesimis dengan cinta?

Banyak kejadian yang membuat kita tak percaya lagi bahwa cinta sejati itu ada.

Banyak perceraian yang membuat kita berpikir, untuk apa menikah jika janji bisa dilanggar?

 

Tapi kami akan mengajak Anda melihat bahwa cinta sejati itu masih ada.

Pasangan-pasangan ini sudah menua, tetapi inilah bukti nyata.

 

Foto mengungkapkan banyak hal.

Kami yakin Anda akan menangkap cinta yang sangat besar dari foto-foto ini.

Mari lihat dan buka hati Anda, Anda pun, bisa seperti mereka.

(vem/yel)

Masihkah kau mencintaiku?

 

Suamiku, masihkah kau mencintaiku?

Rambutku telah memutih

Gerakanku semakin lambat

Pandanganku mulai merabun

Aku tidak secantik dahulu

 

Aku masih terus mencintaimu seperti dulu

Janjiku hanya satu, setia padamu hingga maut memisahkan

Saling menjaga, saling menopang

 

Aku pun tidak sekuat dahulu, istriku

Aku tidak segagah dulu ketika melamarmu

Waktu menggerogoti tubuhku yang kuat

Tapi kita bisa saling menjaga, saling menopang

Aku akan terus menjagamu

Dengan sisa tenaga yang aku miliki

Aku harap, kau juga masih mencintaiku..

Masih hangat hingga sekarang

 

Masih ingatkah kamu saat kita pertama kali bergandengan tangan?

Tanpamu, aku tidak berarti apa-apa

Bersamamu, telah kita lewati banyak hal

Suka, duka..

Dan kita masih terus bersama

Saling menguatkan

Saling bergandengan tangan hingga sekarang

 

Genggaman tanganmu tetap hangat

Tidak ada yang berubah

Masih sama seperti dulu

Sebuah kebahagiaan sederhana

 

Kita saling mencintai dengan untaian kata..

Masih ingat puluhan surat cinta yang aku kirimkan padamu?

Ah.. anak muda di masa kini, sayang sekali tidak menikmati indahnya surat cinta.

 

Kartu-kartu ini tidak akan cukup menggambarkan rasa cintaku padamu.

Tetapi aku akan memilih satu.

Aku tahu kamu selalu bahagia menerima sebuah kartu di hari Kasih Sayang

Rasanya, baru kemarin aku mengirimkan kartu Valentine pertama untukmu.

Dan aku selalu mengenang senyummu saat itu.

Sebuah kebahagiaan sederhana.

Aku akan menggenggam tanganmu

 

Saat kamu sakit, jangan tanya betapa hancur hati ini

Aku terus bersamamu di saat sakit, bukan karena janjiku semata..

Tetapi karena aku mencintaimu

Aku akan membuatmu kuat menghadapi ini

Aku akan menggenggam tanganmu

Menguatkanmu..

Kita masih bisa tertawa bersama

Apalagi yang kurang jika aku masih bisa melihat tawamu?

Sepenggal kebahagiaan

 

Ingatkah kamu pada dansa pertama di pernikahan kita?

Saat itu kita punya banyak rencana

Seolah kita akan menaklukkan dunia

Saat ini..

Kita tidak perlu menaklukkan dunia, sayang

Bisa melihat tawamu dan bermain seperti dulu

Itu sudah cukup bagiku

Sepenggal kebahagiaan untuk kita nikmati

Di masa tua kita

Perjalananku semakin menyenangkan

 

Still cruisin’ after all these years

Masih terus berlayar setelah melewati tahun-tahun yang panjang

Ya, kita masih akan terus berlayar

Menikmati sisa perjalanan kita bersama

Menikah adalah sebuah perjalanan

Perjalananku semakin menyenangkan

Karena aku memilih teman seperjalanan yang tepat

Yaitu kamu

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading