Sukses

Lifestyle

Kekerasan Jadi Alasan Amber Heard dan Johnny Depp Bercerai

Fimela.com, Jakarta Johnny Depp dan Amber Heard menjadi pasangan selebritis yang dikagumi banyak orang. Namun siapa sangka, jika rumah tangga Johnny Depp dan Amber Heard harus berakhir dengan adanya kekerasan dalam rumah tangga.

Dikutip dari Entertainment Weekly pada Jumat (30/11/2018) Amber Heard mengatakan pada pengadilan perceraian bahwa Johnny Depp melemparinya dengan telepon genggam. Peristiwa ini terjadi ketika keduanya terlibat percekcokan pada 2016 silam.

Ketika persidangan, Amber Heard membawa foto dirinya dengan pipi dan mata memang. Ia pun menyatakan bahwa ia hidup dalam ketakutan ketika ia tahu Johnny kembali ke rumah dan kembali menerornya secara fisik maupun mental.

Ketika insiden terjadi, Amber Heard mengatakan bahwa Johnny dalam kondisi mabuk berat. Kemudian Johnny menjambak rambut Amber, berteriak-teriak padanya, mencengkeram wajahnya dan memukulinya.

Sidang perceraian ini sendiri diajukan oleh Amber Heard setelah 15 bulan menikah dengan aktor Pirates of the Caribbean. Diungkapkan bahwa kekerasan tidak hanya terjadi selama pernikahan. Sebelum mereka menikah pun, Johnny Depp kerap kali melakukan kekerasan terhadap Amber Heard. Dari persidangan ini, membuahkan putusan bahwa Johnny Depp dilarang untuk menghubungi dan mendekati Amber Heard.

 

Cerita berbeda dari Johnny Depp

Beberapa tahun berselang, muncul cerita baru dari Johnny Depp yang mengungkapkan bahwa Amber Heard juga kerap melakukan kekerasan. Dikutip dari Liputan6.com, Johnny Depp bercerita bahwa Amber Heard terus menyerangnya selama menikah.

Bahkan, Johnny Depp pernah merasakan tonjokan maut dari Amber Heard. Sikap tempramen Amber Heard juga dilaporkan Johnny Depp. Beragam kritikan yang tidak pantas beserta hinaan pernah dilontarkan Amber Heard kepada Johnny Depp.

Sempat disebutkan bahwa Johnny Depp dalam kondisi mabuk saat melakukan kekerasan. Namun dalam versi yang berbeda, Johnny menuturkan bahwa ia dalam kondisi sepenuhnya sadar tanpa pengaruh minuman beralkohol atau obat-obatan terlarang.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading