Sukses

Lifestyle

Ciri Daging Ayam Gelonggongan dan Berformalin, Hati-Hati Ladies!

Ladies, menjelang lebaran tentu kamu sibuk menyiapkan bahan makanan untuk dimasak saat lebaran nanti. Nah, salah satu bahan makanan yang tidak terlewatkan adalah daging ayam. Namun demi mendapatkan keuntungan yang besar, ada saja pedagang yang kelewat usil dalam menjajakan dagangannya, yaitu dengan menjual daging ayam gelonggongan dan berformalin.

Nah, agar tidak salah memilih daging ayam yang berkualitas berikut ini adalah ciri daging ayam gelonggongan dan berformalin. Yuk, simak penjelasannya seperti yang dikutip dari Dinas Peternakan Kabupaten Lebak (28/12) berikut ini.

Daging Ayam Gelonggongan

Agar terlihat lebih gemuk dan memiliki daging yang besar, pedagang daging ayam menyuntiknya dengan air dan agar saat ditimbang, daging ayam lebih berat. Berikut ini adalah ciri ayam gelonggongan.

  1. Daging ayam terlihat lebih basah
  2. Tekstur lebih lembek karena adanya air di bawah lapisan kulit
  3. Bila daging diangkat maka akan meneteskan air
  4. Bila daging diiris secara melintang dapat mengeluarkan air

Daging Ayam Berformalin

Daging ayam berformalin adalah daging ayam yang ditambahkan dengan bahan kimia yaitu formaldehyde. Formalin ini diberikan pada daging ayam dengan cara disuntikkan atau dengan mencelupkan ayam pada larutan formalin.

Berikut ini adalah ciri daging ayam yang mengandung formalin. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

  1. Warna kulit ayam lebih putih dari biasanya
  2. Jika diraba kulit terasa lebih kesat
  3. Saat kulitnya dicubit maka kulit ayam tidak kembali kepada posisi semula
  4. Saat dicium, terasa bau kimianya
  5. Jika biasanya daging akan dihinggapi lalat, daging ayam berformalin tidak dihinggapi lalat

Ladies, demikian ciri daging ayam berformalin dan digelonggong. Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat menyiapkan masakan untuk lebaran.

(vem/apl)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading