Sukses

Lifestyle

3 Kebiasaan yang Bisa Memprediksi Terjadinya Perceraian

Perceraian bisa datang kapan saja bahkan saat dirasa atau terlihat hubungan baik-baik saja. Perceraian bisa disebabkan banyak hal, seperti adanya perbedaan pendapat dan visi misi dalam hidup. Namun, hubungan yang terlihat baik-baik saja malah bisa terlihat rawan perceraian, karena bisa saja setiap orang hanya memilih diam dan tidak mau berunding menyelesaikan masalah.

Menikah adalah hal yang sekali dialami dalam seumur hidup, maka dari itu jangan lakukan menikah jika kamu tidak bisa menghargai artinya pernikahan jika tidak bisa berbicara secara baik-baik dengan pasangan. Maka dari itu hindari kebiasaan di bawah ini yang hanya akan membuat hubunganmu bersama pasangan berujung perceraian.

1. Selalu merendahkan pasangan
Menurut para psikolog, melakukan hinaan, sarkas, maupun gerakan tubuh yang tidak menyenangkan bisa menunjukkan bahwa kamu merendahkan pasangan. Perceraian akan timbul jika ada salah satu pihak yang merasa nyaman bahkan merasa tidak bahagia jika berada di dekat pasangan. Untuk mengatasi hal tersebut, kamu dan pasangan harus bisa menemukan kebahagiaan bersama seperti mendatangi tempat kencan dulu, memasang kembali foto pernikahan, ataupun melihat video anak saat masih kecil. Dengan mengingat momen berharga saat bersama, hal ini dapat mengurangi niat untuk bercerai.

2. Sering mengeluh tentang kekurangan pasangan
Wajar jika kamu merasa kesal dengan pasangan, namun hal itu tidak akan wajar jika kamu terus menerus membongkar aib suami saat kamu curhat kepada teman-temanmu. Sebaiknya selalu gunakan sudut pandang positif saat pasangan melakukan kesalahan bukan malah mengeluh. Jika ada yang mengganjal di hati, baiknya diskusikan berdua untuk mencari solusinya. Dengan berdiskusi bersama, maka kamu bisa menunjukkan pada pasangan bahwa kamu peduli dengannya dan ingin dia menjadi orang yang lebih baik lagi.

3. Diam dan menghindar jika ada masalah
Bagi pasangan yang menghindari konflik, diam dan menghindar dari masalah adalah yang lebih mudah daripada berkelahi. Namun, ketahuilah melakukan hal tersebut hanya akan membuat pernikahan menjadi berantakan karena masalah tidak kunjung selesai. Untuk itu kamu perlu merenung sendiri untuk memikirkan setiap masalah yang ada. Jika sudah siap, maka kamu bisa menceritakannya kepada pasangan. Dengan membicarakan masalah dengan kepala dingin tentunya membuat hubungan kalian menjadi lebih mereda dan menghindari yang namanya pertengkaran.

Perceraian menandakan bahwa suatu hubungan tidak bisa dibenahi kembali, namun bukan berarti kamu dan pasangan menyerah untuk memutuskan pernikahan jika masih adanya rasa sayang dan peduli. Untuk itu benahi dulu masalah yang ada seperti memperbaiki 3 kebiasaan tersebut agar bisa terhindar dari yang namanya perceraian.

(vem/mgg)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading