Sukses

Lifestyle

Pin Khusus Ibu Hamil dan Masalah Empati di Kursi Priotitas KRL

ringkasan

  • Ibu hamil kerap menjadi korban rebutan tempat duduk di Cummuter Line.
  • Mulai dari teguran hingga pemasangan stiker imbauan, banyak cara memunculkan rasa empati penumpang terhadap ibu hamil di KRL akhirnya gagal
  • Kini, pihak KCI merilis program Pin Khusus Ibu Hamil untuk membantu petugas dan penumpang lain mengidentifikasi ibu hamil di gerbong kereta.

Fimela.com, Jakarta Tempat Duduk Prioritas (TDP) di KRL seperti sebuah piala yang diperebutkan. Bukan hanya terjadi di gerbong khusus perempuan, tapi juga di setiap gerbong. TDP merupakan tempat duduk yang dikhususkan untuk para lansia, penyandang dasabilitas, ibu membawa anak, dan ibu hamil.

Sayangnya, di setiap rangkaian kereta hanya ada satu peraturan yang berlaku; siapa cepat, dia yang dapat. Tanpa tebang pilih. Tanpa berempati. Akibatnya, ibu hamil yang menjadi korban. Dengan perut yang masih rata karena usia kandungan cukup muda, penumpang lain seakan tidak percaya mereka sedang mengandung. 

Meskipun perut sudah membuncit, ibu hamil tetap menjadi korban. Tidak jarang, mereka harus berjalan dari gerbong ke gerbong untuk mendapatkan tempat duduk. Setiap menemukan TDP, harapan untuk duduk pupus. 

Kendalanya, TDP kerap sudah penuh dengan para lansia, ibu hamil serta ibu membawa anak. Tapi tidak jarang, penumpang yang tidak berhak atas TDP justru memberikan sikap acuh tak acuh. Belum lagi ada adegan pura-pura tidur dengan setengah wajah ditutupi masker agar terhindar dari incaran petugas KRL yang membantu ibu hamil mencari tempat duduk.

"Ada yang nggak hamil?"

Sayangnya, pertanyaan dari penumpang lain dan para petugas tersebut kerap diabaikan. 

Masalah empati yang menjadi akar perebutan TDP di KRL sudah terjadi begitu lama. Belakangan, sudah ada lebih banyak penumpang yang ikut membantu mencarikan tempat duduk bagi ibu hamil. Banyak juga yang segera berdiri untuk memberikan tempat duduknya. Tapi yang lain? Sibuk main gadget dan tidur. 

 

Pin Khusus Ibu Hamil

Begitu banyak cara yang dicoba PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Petugas kini kerap membangunkan orang-orang yang duduk di kursi prioritas dan kursi umum hanya untuk memberikan kursi kepada ibu hamil dan para lansia. Stiker himbauan pun dipasang untuk mengingatkan para penumpang. Tapi sepertinya, kedua cara itu masih terlalu 'lembek' untuk menyadarkan para Angker untuk bisa berempati. 

Akhirnya, dalam rangka menyambut Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada 4 September 2019, PT KCI merilis sebuah program yang akan membantu ibu hamil mendapatkan tempat duduk, Pin Khusus Ibu Hamil. Penumpang commuter line yang sedang mengandung kini bisa mendaftarkan diri secara online di sini

Atau, juga bisa datang langsung ke beberapa stasiun yang melayani program ini, yaitu Stasiun Bekasi, Bogor, Juanda, Duri, Sudirman, dan Tanah Abang. Selain itu, juga bisa mendaftarkan diri di Komunitas Jalur Bekasi, Jalur Depok-Bogor, Jalur Nambo, Jalur Serpong, dan Jalur Duri-Tangerang. 

Jika sudah mendaftar, Pin Ibu Hamil bisa kamu ambil di komunitas atau stasiun yang disepakati pada saat kamu mendaftar dan verifikasi. Dengan pin khusus ini, penumpang lain dan petugas KRl dapat mengidentifikasi seluruh ibu hamil, terutama yang usia kehamilannya masih trimester pertama yang secara fisik belum terlihat, sehingga bisa mendapatkan kursi di dalam kereta. 

"Pin Khusus Ibu Hamil diharapkan dapat membantu mengidentifikasi seluruh ibu hamil terutama untuk usia kehamilan pada trimester pertama dimana secara fisik belum terlihat sehingga bisa mendapatkan kursi di dalam kereta saat melakukan perjalanan dengan KRL Commuter Line," tulis pihak KCI lewat akun Instagram.

 

#Growfearless with FIMELA

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading