Bukti Penelitian, Memakai Bra Justru Membuat Payudara Turun

ilustrasi melepas bra/Photo by Zun Zun from Pexels

Fimela.com, Jakarta Bra mungkin menjadi pakaian dalam perempuan yang paling umum. Namun ada banyak kontroversi mengenai mengenakan bra setiap hari untuk perempuan karena fungsinya menjaga bentuk dan mengangkat payudara sehingga tampak menarik atau justru menurunkan peredaran darah karena menekan dada.

Sayangnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa bra justru tak baik untuk kesehatan, terlepas dari fungsinya yang diyakini selama ini dalam menjaga payudara tetap bagus.

Penelitian yang dilakukan di University of Besançon, Prancis, menemukan bahwa menggunakan bra justru berbahaya untuk kesehatan. Bra tidak membantu mengurangi sakit punggung dan bahkan melemahkan otot-otot yang membantu menahan payudara sehingga membuat payudara leih cepat mengendur, seperti dijelaskan Jean-Denis Rouillon, seorang pakar ilmu olahraga dari Universitas Besançon, setelah melakukan penelitian ini selama 15 tahun.

TERKAIT: Bikin Sakit Perut, 7 Makanan Ini Sebaiknya Dihindari Saat Buka Puasa!

TERKAIT: Alasan Minum Jus Buah saat Sahur Memberi Manfaat Besar untuk Tubuh!

Memakai Bra Hanya Mengendurkan Payudara

Penelitian yang dilakukan terhadap 320 perempuan dengan rentang usia 18 hingga 35 tahun ini mencatat pengukuran jarak antara kedua sisi payudara dan penurunannya selama 15 tahun. Ia menekankan bahwa walaupun penelitiannya berlangsung bertahun-tahun dan melibatkan ratusan wanita, ia tidak mengklaim bahwa sampel tersebut mampu mewakili semua populasi perempuan di dunia ini.

Ia menyimpulkan bahwa bra adalah pakaian yang sama sekali tidak diperlukan perempuan karena secara medis, fisiologis, dan anatomis, bra sama sekali tidak membantu payudara menolak gaya gravitasi. Sebaliknya, bra justru meningkatkan risikonya.

Tentu saja Sahabat Fimela, beberapa perempuan mungkin akan merasakan manfaat memakai bra, namun jika itu hanya membuatmu tersiksa, lebih baik mengurangi penggunaannya. Semua itu tergantung keputusan dan kenyamanan setiap orang, tidak ada paksaan.

#GrowFearless with Fimela