Lakukan 5 Hal Ini untuk Jaga Efektivitas dan Produktivitas Selama WFH

Ilustrasi Bekerja dari Rumah (instagram/carlywatters)

Fimela.com, Jakarta WFH menjadi salah satu bagian dari kebijakan physical distancing yang diberlakukan pemerintah untuk menekan penyebaran virus corna. Sejumlah perusahaan pun memberlakukan sistem WFH agar aktivitas bisnis dan perkantoran tetap terus berjalan.

Meski WFH, tidak semua orang nyaman melakukan pekerjaan di rumah. Nuansa rumah yang terlalu nyaman berpotensi menurunkan produktivitas kerja. Terlalu lama berada di dalam rumah pun juga bisa menimbulkan rasa bosan.

Neneng Goenadi selaku Managing Director Grab Indonesia pun menuturkan bahwa WFH bukanlah hal mudah dan membutuhkan empati, kepercayaan serta kesiapan diri. Agar produktivitas tetap terjaga, Grab menganjurkan untuk melakukan lima hal beriku ini.

1. Mandi dan menggunakan baju kerja

Mengondisikan diri tetap bekerja layaknya di kantor akan membuat produktivitas kerja tetap stabil. Tetap mandi dan menggunakan baju kerja bisa memberikan motivasi tambahan. Selain itu, kamu bisa berjalan mengitari rumah untuk membuat seakan-akan pergi ke tempat bekerja.

2. Sarapan dan air putih

Jangan pernah memulai hari tanpa sarapan bergizi. Pastikan juga konsumsi air putih tetap tercukup dengan baik. Dengan demikian, kamu tetap mendapat nutrisi yang cukup untuk melakukan aktivitas kerja di rumah.

3. Siapkan tempat yang ideal

Kamu memerlukan sebuah tempat yang tetap bisa membuatmu fokus bekerja. Kamu bisa gunakan meja belajar dan mengondisikannya dengan suasana yang mendukung pikiran untuk bekerja. Lebih baik, pilih tempat yang jauh dari gangguan suara tv, ruang main anak, atau tumpukan barang yang berantakan.

4. Atur jadwal kerja

Pastikan kamu memiliki waktu kerja yang konsisten dan teratur. Sehingga dapat membantu dalam mengatasi kesulitan untuk mulai bekerja atau berhenti bekerja. Selain itu, pikiranmu juga lebih mudah fokus kerja dan tahu kapan waktu untuk bersantai.

5. Memanfaatkan teknologi

Teknologi konferensi video dapat membantu kita melakukan interaksi dengan orang di masa physical distancing ini. Dengan melihat ekspresi orang lain di layar kaca akan membantu meningkatkan hubungan emosional dengan orang lain.