Sukses

Lifestyle

Insomnia Saat Pandemi Corona? Coba Self Test Ini untuk Mengetahuinya

Fimela.com, Jakarta Pandemi global virus corona di Indonesia membuat semua orang menjadi cemas dan waspada. Berbagai 'new normal' pun harus kita jalani selama masa karantina mandiri. 

Saat masa penyesuaian, banyak juga munculnya keluhan pada masalah sulit tidur. Terdapat berbagai macam gangguan tidur yang sering ditemui.

Di antaranya sleep apneu, restless leg syndrome, gangguan irama sirkadian, parasomnia, narkolepsi, gangguan tidur pada kondisi medis tertentu, dan yang paling populer insomnia. Sebab faktanya insomnia dua kali lebih sering ditemui pada perempuan.

 

Apakah kita menderita gangguan tidur insomnia? Bahasan tersebut menjadi materi webinar Klinik lightHOUSE bersama Psikiater dr. Dyani Pitra Velyani, Sp.KJ, Kamis (13/5), berikut penjelasannya. 

 

Self Test Apakah Kamu Insomnia?

Insomnia adalah gangguan tidur berupa kesulitan untuk memulai tidur, mempertahankan tidur, terbangun lebih cepat di pagi hari, kualitas tidur buruk, dan bangun dengan perasaan tidak segar di pagi hari. Menurut data yang disampaikan dalam BULINDAH (Ngabuburit Online Berfaedah) Klinik lightHOUSE, hampir 50 persen orang di seluruh dunia pernah mengalami keluhan ini sepanjang hidupnya.

Berikut beberapa pertanyaan Self Test yang bisa membantu kita untuk mengetahui apakah gangguan tidur yang dialami merupakan insomnia. Bila jawabannya didominasi ya, maka kemungkinan kita mengalami insomnia.

Pertama, apakah kamu membutuhkan waktu lebih dari 30 menit untuk jatuh tidur atau terbangun di malam hari dan sulit untuk tidur kembali, atau bangun lebih cepat dari yang diinginkan? Kedua, apakah sehari-hari mengalami kelelahan, suasana perasaan tidak nyaman atau moodiness, mengantuk dan kurang energi? 

Ketiga, apakah kamu memberi waktu yang cukup setidaknya 7 jam untuk tidur? Keempat, apakah kamu tidur dalam suasana yang aman, redup, gelap, dan sunyi yang memungkinkan kamu bisa tidur dengan baik?

Jika menemukan jawaban ya dalam setiap pertanyaan, kemungkinan besar kita menderita insomnia. 

Simak video berikut

#ChangeMaker 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading