Sukses

Lifestyle

Intip 4 Resep Makanan Khas Lebaran dari Berbagai Negara

Fimela.com, Jakarta Pada saat lebaran, biasanya akan disambut dengan suka cita karena keluarga besar berkumpul, dan banyak hidangan lezat yang disajikan.

Makanan khas lebaran yang biasanya disajikan di Indonesia, adalah ketupat dan opor, serta kue kering yang berbagai macam. Ternyata di berbagai negara, juga merayakan hari lebaran, dengan menghidangan berbagai makanan khas yang lezat.

Berbagai negara memiliki menu makanan khas lebaran yang berbeda-beda. Sahabat Fimela juga bisa memasak makanan khas lebaran dari berbagai negara, untuk di hidangkan pada saat lebaran.

Yuk intip makanan khas lebaran dari berbagai negara, yang memiliki rasa lezat dan nikmat, yang sudah dirangkum dari berbagai sumber:

 

 

Laasida dari Maroko

Makanan khas lebaran yang pertama adalah Laasida yang berasal dari negara Maroko. Laasida biasanya dinikmati pada saat sarapan, untuk merayakan hari lebaran.

Laasida merupakan makanan yang seperti puding beras. Bahan dasar laasida adalah couscous, yang memiliki kandungan tinggi karbohidrat.

Laasida biasanya dihidangkan dengan buah ara, kacang pistachio, buah pomegranat dan teh.

Bahan yang diperlukan:

  • 1 sachet couscous
  • 6 gelas air
  • 1 sendok teh garam
  • 2 sendok teh mentega

Cara membuat:

  1. Tambahkan air dan couscous dalam wajan, dan didihkan dengan api sedang.
  2. Tambahkan garam dan mentega saat air hampir mendidih.
  3. Masak Laasida selama 30-40 menit dengan api kecil, dan aduk terus hingga mengental.
  4. Setelah matang, sajikan Laasida segera dengan mentega dan madu secukupnya, pada saat lebaran.

Chicken Bastila dari Maroko

Makanan khas lebaran yang kedua adalah Chicken Bastila. Makanan ini juga berasal dari Maroko, dan berbahan dasar dari ayam.

Chicken Bastila atau Bastila Ayam merupakan roti yang berisi ayam. Chicken Bastila memiliki rasa yang kaya akan rempah. Chicken Bastila sangat mudah untuk dibuat.

Bahan yang diperlukan untuk ayam:

  • Ayam yang dipotong-potong
  • 2 bawang putih, dicincang
  • 1 sendok makan bubuk jahe
  • 2 sendok teh garam
  • 1 1/2 sendok teh lada putih
  • 1 sendok teh lada hitam
  • 1 sendok teh kunyit
  • 1 ruas jari kunyit yang dihancurkan
  • 3 batang kayu manis
  • 1/4 cangkir mentega tawar
  • 1/4 cangkir minyak zaitun

Bahan isian telur:

  • 8 telur
  • 1/4 cangkir seledri

Bahan adonan kue:

  • 1/2 cangkir mentega tawar
  • adonan phyllo
  • 1 kuning telur
  • Minyak

Bahan topping:

  • 1/2 cangkir gula bubuk
  • 3 sendok kayu manis bubuk

Cara membuat chicken bastila:

  1. Campur ayam dengan bawang, rempah-rempah, mentega dan minyak di dalam panci.
  2. Lalu masak dengan api sedang, aduk sesekali dan diamkan sekitar 1 jam, hingga ayam empuk.
  3. Pindahkan ayam ke dalam wadah, lalu panaskan kembali isi panci hingga membentuk saos.
  4. Tumis bawang dan ketumbar selama 2 menit hingga berbau harum.
  5. Tambahkan telur yang sudah dicampur dengan seledri, seperti membuat telur dadar.
  6. Siapkan adonan phyllo di loyang yang sudah diberi mentega.
  7. Beri isian ayam dan telur, tambahkan saos, dan tutup adonan phyllo.
  8. Panggang adonan dengan suhu 180°C hingga 40 menit.
  9. Sajikan chicken bastila dengan topping gula bubuk atau bubuk kayu manis.

Kahk dari Mesir

Makanan khas lebaran dari negara Mesir adalah kahk. Kahk adalah kue berbentuk bulat dengan isian kacang, dan diberi topping gula halus.

Bahan yang diperlukan:

  • 1 sdt ragi instan
  • 1 sdt bubuk kayu manis
  • 1 sdt bubuk cengkeh
  • 1 sdt bubuk jahe
  • Biji wijen secukupnya
  • 1 sdt gula
  • 2 sdm baking powder
  • 550 gr tepung
  • 250 ml susu
  • 250 gr mentega tawar

Cara membuat kahk:

  1. Campurkan baking powder dan bubuk kayu manis, tambahkan bubuk cengkeh dan bubuk jahe ke dalam tepung, kemudian aduk rata.
  2. Cairkan mentega tawar dan panaskan hingga agak mendidih.
  3. Tambahkan campuran tepung perlahan-lahan ke dalam mentega panas, kemudian aduk dengan sendok kayu.
  4. Uleni adonan dengan tangan jika sudah tidak terlalu panas.
  5. Campur ragi instan dan gula ke dalam susu, aduk rata dan tuangkan pada adonan sambil terus diuleni.
  6. Uleni adonan sampai kalis, lalu tutupi dengan kain agak basah dan biarkan mengembang hingga 1 jam.
  7. Setelah kurang lebih 1 jam, ambil sedikit adonan, tambahkan isian dan buat bulatan dengan tangan.
  8. Lakukan hingga adonan habis, dan letakkan adonan di loyang yang telah diolesi mentega dan tepung.
  9. Panggang adonan dalam oven dengan suhu 175°C selama kurang lebih 15 menit.
  10. Setelah matang, diamkan sejenak dan taburi dengan gula halus diatas kahk.

Bolani dari Afghanistan

Makanan khas lebaran berikutnya adalah bolani dari negara Afghanistan. Bolani adalah roti yang dipanggang atau digoreng, dengan isian sayuran atau kacang-kacangan.

Bahan yang diperlukan untuk roti bolani:

  • 3 cangkir tepung terigu
  • 1 sendok teh garam
  • 3 sendok makan minyak zaitun
  • 3/4 cangkir air

Bahan isian sayur hijau:

  • 450 gram ikat daun bayam segar
  • 1 1/2 cangkir daun ketumbar atau seledri yang sudah dicincang
  • 1 cangkir daun bawang cincang
  • 1 buah cabe merah besar
  • 1 sendok makan minyak zaitun
  • garam secukupnya

Cara memasak bolani:

  1. Buat adonan roti dengan mencampur tepung terigu, garam, 1 sendok minyak zaitun dalam mangkok dan aduk hingga rata.
  2. Tambahkan 3/4 gelas air secara perlahan dan mulai uleni adonan hingga kalis.
  3. Tutup menggunakan handuk yang sedikit dibasahi dan sisihkan selama 20 menit.
  4. Buat isian sayuran hijau dengan merebus bayam, atau cukup menyiram bayam menggunakan air mendidih hingga daun layu.
  5. Masukkan bayam ke dalam food processor bersama daun ketumbar atau seledri yang sudah dicincang, daun bawang, cabe merah besar dan 1 sendok minyak zaitun.
  6. Blender hingga halus, lalu tambahkan garam dan lada sesuai selera.
  7. Buka adonan roti, bagi adonan menjadi 6 bagian yang sama besar.
  8. Taburi adonan dengan tepung terigu, agar tidak lengket dan ratakan adonan menggunakan rolling pin, hingga membentuk lingkaran dengan ketebalan cukup tipis.
  9. Beri isian sayur bayam pada adonan, dan lipat menjadi setengah lingkaran, lalu tekan ujung adonan menggunakan garpu.
  10. Panaskan wajan di atas api sedang, olesi semua sisi roti bolani yang sudah diberi isian dengan minyak zaitun hingga merata.
  11. Goreng adonan di atas wajan hingga berwarna coklat keemasan. Tambah minyak zaitun dengan mengolesi setiap sisinya dan goreng hingga berwarna coklat keemasan.
  12. Sajikan pada saat lebaran.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading