Sukses

Lifestyle

5 Pemicu Emosional Perselingkuhan Paling Umum dalam Hubungan

Fimela.com, Jakarta Perselingkuhan menjadi godaan terbesar dalam dua orang yang menjalin hubungan. Sayangnya, banyak orang yang kalah dan memenangkan perselingkuhan.

Kesetiaan merupakan keinginan setiap orang, namun faktanya perselingkuhan tetap terjadi. Dating Coach Dee Holmes dari Relate mengungkap lima pemicu emosional paling umum yang menjebak pasangan dalam perselingkuhan melansir dari independent.co.uk;

1. Kebencian

Beberapa orang berselingkuh karena dendam. Saat seseorang merasa diabaikan dalam hubungan karena pasangan menghabiskan sebagian waktu di tempat kerja yang membuat terbaginya perhatian dapat menyebabkan perselingkuhan.

Menurut Holmes cara tersebut dipilih karena membuat pasangan yang mencurangi mendapatkan kendalinya kembali. Motivasi ini dapat diartikan sebagai seruan untuk perhatian yang merupakan gejala jelas dari renggangnya komunikasi antar pasangan.

 

 

2. Kepuasan seksual

Tidak mengherankan, saat pasangan tidak berhubungan seks atau memiliki masalah berhubungan intim menyebabkan salah satu pihak mencari kepuasan seksual di tempat lain.

Ini adalah motivasi umum para pasangan yang curang dan sering dikaitkan dengan pemicu lainnya. Seperti perasaan diabaikan yang dijelaskan oleh Holmes sebagai pengabaian seksual.

 

 

Kesempatan  

 

Bagi sebagian orang, selingkuh hanya sesuatu untuk membumbui sebuah hubungan seperti salah satu pasangan yang mulai merasa kebosanan. Sebab itu ia mencari alasan apa pun untuk mencari cara menyalakan kembali gairah terlepas dari cara yang benar atau salah.

 

Ketidaknyamanan

Motivator umum lainnya untuk perselingkuhan adalah salah satu orang dalam hubungan tersebut tak lagi memiliki harga diri. Holmes menjelaskan di antaranya rasa insecure tentang tubuh seseorang, prospek karier, atau bahkan usia.

"Ingin "merasa muda lagi" adalah sesuatu yang memotivasi banyak pasangan untuk selingkuh. Mereka biasanya mencari pasangan lebih muda untuk menyalakan kembali jiwa muda yang hilang dalam tahun-tahun pernikahan," ujar Holmes.

 

 

Serial Cheaters

Bagi sebagian orang, monogami bukan pilihan dan mereka akan terus melakukan perselingkuhan dalam hubungan. Meski mungkin mereka mencoba untuk memperbaiki, namun gagasan monogami tidak cocok dengan prinsip hidupnya.

Hal ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya fobia komitmen atau bahkan kecanduan seks.

Simak Video Menarik Berikut Ini

#ChangeMaker 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading