Sukses

Lifestyle

5 Fakta Kesehatan Mengejutkan dari Melamun yang Perlu Kamu Tahu

Fimela.com, Jakarta Tanpa disadari, kamu bisa melamun dimana saja dan kapan saja. Melamun sepertinya adalah aktivitas yang spontan, terutama ketika kamu sedang sendiri atau tidak bersama orang lain. Waktu sebelum tidur biasanya adalah momen terbaik utnuk melamun, sekalipun kamu tidak merencanakannya, hal itu terjadi begitu saja.

Banyak orang menganggap bahwa melamun itu adalah hal yang tidak begitu penting bahkan dianggap tidak berguna juga tidak produktif. Padahal, anggapan tersebut belum tentu benar karena sebuah penelitian di University of Oregon, Amerika Serikat membuktikan bahwa disadari atau tidak, sebagian waktu kita dihabiskan dengan melamun ria. Bahkan 50 persen dari waktu kita seharian bisa diisi dengan khayalan yang melayang ke mana-mana.

Jika didefinisikan secara kesehatan, melamun adalah kondisi terputusnya pikiran dan alam sadar seseorang dengan lingkungan sekitar yang digantikan oleh khayalan visual. Ini karena beberapa bagian otak tertentu bisa diaktifkan secara bergantian di luar kendali Anda.

Nah, ternyata melamun itu banyak manfaatnya untuk kesehatan dan melatih kreativitas kita. Jika kamu penasaran dengan manfaatnya, ulasan Fimela.com kali ini mengenai fakta kesehatan mengejutkan dari melamun yang perlu kamu tahu. Simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Melepas Stres dan Tekanan yang Sedang Kamu Rasakan

Fakta kesehatan mengejutkan yang pertama dari melamun ialah bahwa aktivitas ini ternyata dapat membantumu melepas stres dan tekanan yang sedang kamu rasakan. Saat stres, napasmu akan menjadi singkat dan dangkal, hal ini lalu akan mengakibatkan otak dan paru-paru tidak mendapatkan cukup udara beroksigen.

Akibatnya, kamu bisa mengalami sesak napas. Reaksi panik dan ketidaknyamanan karena tidak bisa bernapas normal kemudian membuat tingkat stres, tekanan darah, dan kecemasan semakin parah.

Melamun dapat menjadi solusinya karena pada saat melamun kamu akan mengosongkan pikiran dan tanpa disadari hal tersebut membuat napasmu menjadi lebih teratur. Hal ini bisa terjadi karena saat melamun, otak sedang dalam fase default-mode, otak akan beristirahat dari apapun yang harus dipikirkan untuk sementara.

Itu sebabnya kamu bisa melepaskan stres dan tekanan yang sedang kamu rasakan saat melamun.

Membantumu Merefleksikan Diri

Berikutnya, fakta kesehatan mengejutkan yang kedua mengenai aktivitas melamun ialah sebuah studi yang menunjukkan bahwa melamun dapat membantu otak merekap ulang apa yang telah kamu alami dan perbuat sepanjang hari dan hal tersebut dapat membantumu merefleksikan diri.

Kamu akan memikirkan apa saja yang sudah kamu lewati dan jika ada sesuatu yang membekas, bisa itu kejadian baik atau buruk, maka kamu akan termotivasi untuk memperbaikinya. Dengan kata lain, manfaat melamun secara tidak langsung dapat memacu diri untuk memperbaiki diri, lebih berpikiran terbuka, dan berempati dengan orang-orang di sekitarmu.

Mempertajam Daya Ingat

Ketiga, fakta mengejutkan lainnya dari melamun ialah dapat membantumu untuk mempertajam daya ingat. Hal ini merujuk pada studi yang dipublikasikan di Psychological Science yang menemukan adanya hubungan antara melamun dengan ketajaman daya ingat. Studi tersebut menemukan bahwa aktivitas melamun memungkinkan otak untuk mempertahankan dan mengingat informasi.

Saat melamun, otak sebenarnya sedang menyimpan berbagai informasi ke dalam memori jangka panjang. Hal ini tak bisa dilakukan oleh otak jika kamu sedang sibuk atau mengerjakan aktivitas lain seperti bekerja, belajar, atau berbicara dengan orang lain.

Saat memasuki default-mode, gelombang elektrik dalam otak akan berkurang sehingga kamu memasuki masa tenang. Inilah waktu yang tepat untuk menyimpan memori. Maka, biasanya orang yang sering melamun justru memiliki daya ingat yang lebih baik.

Membuatmu Lebih Produktif

Jika banyak orang menganggap bahwa melamun adalah aktivitas yang membuang banyak waktu, justru melamun dapat meningkatkan produktivitas kerja. Hal ini sudah dibuktikan melalui studi yang dipublikasikan di Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS) yang menunjukkan bahwa bagian otak yang mendorong kamu untuk menyelesaikan masalah rumit akan menjadi lebih aktif ketika Anda melamun.

Jawaban dari penelitian ini adalah penemuan bahwa saat melamun fungsi kognitif otak justru meningkat. Sebuah eksperimen yang diprakarsai oleh Bar-Ilan University di Israel meminta partisipan penelitian untuk menyelesaikan pekerjaan tertentu yang ada di layar komputer.

Hasilnya, mereka yang mengerjakan pekerjaan tersebut sambil diselingi lamunan beberapa kali kinerjanya justru lebih baik daripada mereka yang berkonsentrasi penuh sepanjang sesi tersebut. Melalui eksperimen ini berarti dapat disimpulkan bahwa melamun dapat meningkatkan produktivitas kerja.

Membantumu Meningkatkan Kreativitas

Terakhir, fakta kesehatan mengejutkan dari melamun yang perlu kamu tahu ialah bahwa melamun dapat membantumu meningkatkan kreativitas. Sebuah studi yang dimuat dalam Creativity Research Journal bahkan menemukan bahwa melamun juga meningkatkan kreativitas pada anak-anak.

Studi tersebut menemukan bahwa melamun dapat menjadi jembatan untuk mengeksplorasi minat dan bakat anak, seperti menggambar dan membaca. Artikel dalam National Geographic tahun 2013 juga menyebutkan bahwa melamun dapat mengaktifkan bagian tertentu dari otak anak yang membuatnya lebih leluasa mengakses informasi yang sebelumnya tidak terjangkau.

Pada saat melamun, pasti ada banyak hal yang terlintas dalam pikiranmu bahkan kamu bisa membayangkan hal-hal luar biasa yang belum pernah terjadi dan pada titik itu, kamu bisa menemukan ide baru yang kreatif dan menerjemahkannya dalam kehidupan nyata. Itulah alasannya mengapa melamun dapat membuatmu lebih kreatif.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading