Sukses

Lifestyle

6 Gaya Hidup Sehat Cegah Penyakit Kanker

Fimela.com, Jakarta Kanker memiliki berbagai faktor pemicu yang sebagian besar disebabkan oleh pola hidup yang salah. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi kanker meningkat dalam lima tahun terakhir sejak 2013. Namun, berdasarkan data World Health Organization (WHO), antara 30 – 50% dari semua kasus kanker dapat dicegah.

Kanker sering kali tidak menunjukkan gejala pada awal perkembangannya sehingga baru terdeteksi setelah memasuki stadium lanjut. Oleh karena itu, melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala menjadi salah satu hal penting yang dapat dilakukan untuk mendeteksi kanker sejak dini apalagi jika memiliki garis keturunan keluarga yang memiliki kanker.  Selain itu, ada beberapa cara untuk mencegah dan mengurangi risiko terkena penyakit kanker. Salah satunya adalah dengan memperbaiki pola hidup dengan mulai bentuk gaya hidup baru yang sehat dan bugar.

Namun, banyak yang beranggapan bahwa hidup sehat sulit untuk dilakukan, padahal hidup sehat dapat dilakukan dengan cara sederhana. Berikut adalah tips gaya hidup sehat yang bisa kita terapkan dengan mudah:

1. Diet sehat dan sesuai kebutuhan tubuh

Sebaiknya mengatur asupan sesuai dengan kebutuhan tubuh masing-masing.  Nutrisi yang sesuai dapat mencegah obesitas ataupun hidden hunger yang merupakan faktor utama penyebab berbagai penyakit tidak menular seperti kanker.

Jumlah makanan yang terlalu banyak dapat menyebabkan obesitas yang dapat memicu kanker. Sekarang ini, banyak makanan sehat dan bergizi yang mudah untuk didapatkan, misalnya sayuran atau buah. Makanan sehat pun tidak perlu mahal, banyak pilihan makanan murah dan mudah dibuat, seperti gado-gado, jus buah, pecel sayur, atau sup ayam. Atur jadwal makan dan buat plating makanan yang cantik agar menambah nafsu makan.

2. Berolahraga secara rutin

olahraga penting sebagai pelengkap diet sehat dan dapat membantu untuk menjaga berat badan ideal. Hal pertama yang dapat dilakukan adalah tetapkan tujuan olahraga dan ubah mindset tentang olahraga sebagai paksaan atau kewajiban semata.

Saat ini, terdapat berbagai jenis olahraga yang mudah dilakukan secara rutin dan hanya perlu waktu sekitar 10 menit setiap harinya. Kamu dapat melakukan yoga dan work out virtual di rumah atau tetap aktif bergerak saat menonton film dengan hanya menggerakan pergelangan tangan atau jalan kaki di tempat.

 

2. Istirahat yang cukup

Kurang tidur dapat mengacaukan metabolisme tubuh yang dapat meningkatkan risiko kanker dan kadar gula darah yang dapat menyebabkan berbagai penyakit. Tidur yang cukup memengaruhi reaksi tubuh terhadap insulin dan hormon untuk mengontrol tingkat gula darah.

Selain itu, istirahat yang berkualitas selama 7-9 jam sehari akan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga tidak mudah terkena penyakit atau terpapar virus. Jika Kamu merasa sulit tidur, Kamu bisa melakukan meditasi singkat dan sederhana agar pikiran lebih rileks.

 4. Hindari rokok dan minuman beralkohol

Merokok dapat mendatangkan berbagai jenis kanker, seperti kanker paru-paru, mulut, tenggorokan, leher rahim, dan ginjal. Meskipun Kamu tidak merokok, paparan asap orang lain juga dapat meningkatkan risiko terhadap kanker paru-paru.

Menghindari asap rokok atau berhenti merokok menjadi salah satu hal penting dalam pencegahan kanker. Sama halnya dengan rokok, alkohol juga memiliki dampak yang buruk bagi tubuh jika dikonsumsi secara berlebihan, terutama terhadap organ hati. Oleh karena itu, sebaiknya bijak dan bertanggung jawab dalam mengonsumsi alkohol.

5. Hindari stres

Stres yang berlebihan dapat menurunkan imunitas dalam tubuh sehingga lebih mudah terserang penyakit. Sebaiknya melakukan banyak hal positif untuk menjaga pikiran dari stres, seperti menjalani passion, menonton film favorit, atau saling bercerita bersama teman.

6. Persiapkan Perlindungan Asuransi

Selain itu, perlindungan terhadap diri dan keluarga juga diperlukan agar lebih bebas menjalani hidup tanpa khawatir akan risiko yang mungkin muncul. Asuransi dapat memberikan perlindungan keuangan bagi keluarga, terutama jika  tulang punggung keluarga.

Asuransi berguna untuk memastikan bahwa keuangan keluarga tidak terpengaruh saat terjadi sesuatu. Jika sakit atau terjadi kemungkinan terburuk, seperti meninggal dunia, pihak yang paling terdampak adalah keluarga. Serta dapat mempersiapkan diri secara proaktif dalam menghadapi beban keuangan yang tidak terduga dalam mempersiapkan perlindungan dengan menggunakan asuransi, salah satunya FWD Cancer Protection.

 

#changemaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading