Sukses

Lifestyle

Stretch Marks, Nggak Hanya Terjadi Pada yang Hamil

Next

elastisitas kulit

Karena Peregangan Kulit

Sebagian besar perempuan hamil memiliki stretch marks. Guratan halus ini muncul di sekitar perut menjelang usia kehamilan tua, yaitu sekitar bulan keenam. Seiring waktu, warna stretch marks akan tampak sewarna dengan kulit masing-masing orang. Namun pada dasarnya, stretch marks bisa muncul pada tubuh siapa saja, nggak hanya perempuan hamil. Stretch marks biasanya terjadi karena adanya peregangan kulit dalam waktu lama, misalnya karena perubahan berat badan yang drastis; dan bisa muncul di beberapa tempat lain seperti payudara, paha, pantat, dan lengan bagian atas. Pada perempuan hamil, stretch marks bisa berangsur menghilang setidaknya enam bulan pascamelahirkan.

Yang Terang Lebih Berisiko

Faktor umum penyebab stretch marks diantaranya genetik, hormon, hidrasi, dan nutrisi. Demikian ungkap Heidi Murkoff dalam bukunya, What To Expect When You’re Expecting. Kadar melanin yang rendah pada kamu yang berkulit terang atau putih membuat risiko stretch marks-mu lebih besar daripada temanmu yang berkulit lebih gelap. Peregangan yang maksimal pada kulit membuat kulit kehilangan elastisitasnya. Serat elastis dalam lapisan kulit bahkan bisa pecah sehingga membuat kulit menipis dan pembuluh darah di dalamnya terlihat. Inilah yang kemudian disebut stretch marks. Karena itu, dokter akan menganjurkan bumil untuk banyak minum dan makan makanan bergizi, agar kulitnya tetap sehat dan elastis, sehingga memperkecil risiko munculnya stretch marks atau bahkan nggak muncul sama sekali.

 

Next

 

stretch marks

Bisa Disamarkan

Meski belum ada krim apa pun yang resmi dinyatakan mampu mencegah atau menghilangkan stretch marks, kamu tetap bisa mengurangi atau menyamarkannya dengan merawat bagian kulit yang meregang dengan krim atau losion. Biasanya, krim-krim tersebut mengandung kolagen untuk menjaga dan mempertahankan elastisitas kulit, dilengkapi vitamin A dan E untuk mengembalikan kekenyalan kulit. Dan kabar baik bagi kamu yang terbiasa memakai minyak zaitun, karena pelembap alami yang terdapat dalam minyak ini baik untuk mengurangi kekeringan pada kulit yang meregang. Saat mengoleskan krim atau minyak, kamu juga perlu memijat area kulit yang meregang, untuk membuat sirkulasi darah pada lapisan-lapisan kulit yang meregang lebih lancar.

Metode Alternatif

Kalau stretch marks membuatmu sangat terganggu, atau belum juga hilang bahkan setelah melewati masa lebih dari enam bulan pascamelahirkan, kamu bisa mengonsultasikannya pada dokter kulit, yang biasanya akan memberikan resep krim khusus. Namun ada juga alternatif lain untuk menghilangkan stretch marks, yaitu dengan mikrodermabrasi. Melalui cara ini, lapisan terluar epidermis kulitmu akan diambil dengan cara pengelupasan sel kulit mati, sehingga kulit baru lebih kencang dan halus. Meski nggak menyakitkan dan bisa dilakukan di banyak klinik kecantikan, mikrodermabrasi relatif mahal serta memerlukan pertimbangan yang matang sebelumnya dengan dokter kulit.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading