Anies Baswedan Kagumi Sosok Legenda Sastra Chairil Anwar

Fimela.com, Jakarta Sejumlah Artis, Menteri, Pejabat Publik ikut serta dalam mengenang sosok legenda sastra Indonesia di acara "Merayakan Chairil Anwar", Ceramah, Musikalisasi, Pembacaan Pajak yang digelar di Gedung Tempo, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2016) malam.

Dalam acara tersebut, seluruh pengisi acara membacakan puisi karya Chairil Anwar. Mereka yang hadir yakni Dian Sastro, Reza Rahadian, Kapolri Tito Karnavian, Ine Febriyanti, Sophia Latjuba, Susi Pudjiastuti, Rano Karno, Raline Shah, Teten Masduki, Anies Baswedan, Agus Rahardjo, Dian Siswarini, Sudirman Said dan masih banyak lainnya.

Mantan Menteri Pendidikan, Anies Baswedan berkesempatan membacakan sajak dari Chairil Anwar berjudul Yang Terampas dan Yang Putus.

"Dengan acara ini, Chairil Anwar mengingatkan kita akan dunia sastra, syair di Indonesia. Saya bangga dan senang bisa menjadi bagian acara ini," ucap Anies Baswedan sesaat sebelum membacakan puisi.

Sosok Chairil Anwar di mata Anies merupakan orang yang sangat berjasa besar dalam bahasa Indonesia. Berbagai kata yang dibuat Chairil Anwar, Anies mengaku sangat kagum.

"Dia (Chairil Anwar) sangat berkontribusi besar dalam bahasa Indonesia. Di eranya, dia membuat kata-kata lebih berotot, berisi, diksi-diksi yang ia lontarkan sangat bertenaga. Dia memberikan warna pada setiap kata-kata," puji Anies Baswedan mengaggumi sosok Chairil Anwar.

Anies, ia mengakui kehebatan Chairil Anwar yang juga dikenal dengan julukan Si Binatang Jalang. Seluruh puisi, sajak, syair yang dibuat Chairil Anwar, kata Anies amat sangat mengena di hati.

"Siapapun yang membaca karyanya akan mengena dihati. Saya sendiri demikian, benar-benar sangat bermakna dan ketika dibacakan sangat bertenaga," tandas Anies.

Lihat juga berita tentang Anies Baswedan di Liputan6.com