Sukses

Entertainment

Lama Menghilang, Shakila Kembali untuk Sukses Lagi di Dunia Musik

Next

Shakila

Saya sadar sudah menghilang terlalu lama

Sekarang saya berdomisili di Istanbul, Turki, mengikuti suami saya yang bekerja di Bank Dunia. Sudah tiga tahun saya sebenarnya tinggal di kawasan Timur Tengah tersebut, setelah sebelumnya menghabiskan waktu 10 tahun di Amerika Serikat. Setelah menikah, saya memang tak keberatan diboyong dari Tanah Air untuk meninggalkan karier menyanyi saya. Tapi, saya nggak serta merta berhenti bernyanyi. Saat masih tinggal di Amerika Serikat, saya bergabung dengan sebuah band khusus untuk acara pernikahan, yang syukurlah menjadi band terbaik untuk area DC seperti Washington DC, Baltimore, Virginia, dan Maryland. Saya juga tetap aktif menyanyi di gereja dan melatih suara saya di Opera sehingga membuat karakter suara saya menjadi lebih powerful dibanding belasan tahun silam saya menyanyi.

Memang sudah jalannya menyanyi akan terus jadi bagian hidup saya, sehingga ada saja caranya yang memudahkan saya untuk menyambung karier di dunia musik. Scott, suami saya, yang menjadi suporter dan penggemar nomor satu saya, adalah motor utama terwujudnya album baru saya. Dia rutin mengecek video klip lagu lama saya di YouTube dan memperhatikan kalau di setiap komentar penggemar, masih menginginkan saya untuk kembali menyanyi. Saya juga berteman dekat dengan Jojo Hill, seorang produser musik, selama tujuh tahun, tapi nggak menghasilkan bentuk pertemanan nyata layaknya antara produser dan penyanyi. Ia menyukai karakter suara saya, namun pikiran dan hati saya baru terbuka untuk rekaman di tahun ini. Maka, inilah hasilnya sekarang, sebuah album Shakila terbaru yang proses terjadinya lumayan panjang.

Next

 

Shakila

Saya tetap cinta menyanyi, tapi bukan prioritas lagi

Pertanyaan yang seringkali membingungkan beberapa orang adalah bagaimana saya mempromosikan sebuah album di kawasan Indonesia, namun saya tetap bertahan berdomisili di Turki. Bagi saya, itu bukan masalah sama sekali. Bila itu memang akan terjadi, maka terjadilah. Seperti album saya ini, dimana saya bisa dibilang nggak melakukan apa-apa, tapi akhirnya bisa juga terbentuk satu album. Scott yang mengurus semuanya, dari perintilan hingga yang paling penting, sementara Hill sebagai executive producer bekerja untuk membuatkan musik yang bagus. Saya hanya tinggal datang ke studio dan menyanyi, that’s it.

Tak niatkah saya membuat album? Bukan, bukan itu alasannya. Menyanyi masih menjadi bagian diri saya, namun urutannya kini berbeda. Prioritas saya sekarang adalah menjadi istri, ibu untuk kelima anak saya, lalu selanjutnya adalah menyanyi. Hidup saya sudah berbeda sekarang, dimana keluarga adalah harta berharga saya, kemudian baru hal-hal lainnya. Perubahan status ini juga yang membuat “me time” yang jadi kesempatan saya untuk berlatih nyanyi sangat terbatas, hanya bisa dilakukan ketika suami dan anak-anak sedang pergi. Jika mereka sudah di rumah, saya sudah milik semua orang, dimana semua urusan akan ditanyakan kepada saya. Tapi, saya yakin saya masih bisa mnedapatkan tempat di pendengar saya. Seperti yang dikatakan suami saya. Ia bukannya mengatakan “do your best”, tapi “good luck and have fun”, karena menurutnya saya sudah pasti akan berbuat yang terbaik dan berhasil.

Selain bercerita tentang album terbarunya, Shakila juga membuka lembaran kehidupan pribadinya kepada kami. Penasaran apa saja yang ia beberkan kepada kami? Tunggu ceritanya besok, hanya di FIMELA.com!

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading