Sukses

Entertainment

Pengalaman Pertama Iqbaal Ramadhan Baca Novel Bumi Manusia

Fimela.com, Jakarta Iqbaal Ramadhan didapuk menjadi pemeran utama dalam film adaptasi novel karya Pramoedya Ananta Toer, Bumi Manusia. Dalam film produksi Falcon Pictures tersebut, Iqaal Ramadhan akan berperan sebagai Minke, seorang pemuda yang pandai menulis dan revolusioner.

Minke merupakan tokoh sentral dalam novel yang telah diterjemahkan ke dalam 43 bahasa di dunia tersebut. Sebelum terpilih untuk memerankan Minke, Iqbaal mengaku sempat menikmati novel Bumi Manusia ketika berada di tahun pertama sekolahnya. Saat itu, ia diminta membaca salah satu karya sastra dari penulis Indonesia. Ia pun langsung memilih Bumi Manusia.

 

Tak disangka, beberapa tahun kemudian, Iqbaal Ramadhan terlibat langsung dalam film adaptasi novel tersebut. Ia pun akan beradu peran dengan artis pendatang baru, Mawar Eva De Jongh yang berperan sebagai Annelis, perempuan yang membuat Minke jatuh cinta.

Menurut Iqbaal Ramadhan, peran Minke dalam Bumi Manusia merupakan tanggung jawab besar yang harus ia tempa. Pasalnya, Iqbaal Ramadham tahu persis, betapa karya Pramoedya Ananta Toer tersebut melekat di hati para pecinta sastra.

"Pasti gue bangga banget, gue senang banget bisa terlibat dalam proyek se-epic Bumi Manusia ini. Terima kasih Falcon Pictures karena sudah mempercayai saya," ujar Iqbaal Ramadhan saat jumpa pers Bumi Manusia di Desa Gamplong, Sleman, Yogyakarta, Kamis (24/5/2018).

 

Kejutan untuk Penggemar

Falcon Pictures sengaja menjadikan informasi tersebut sebagai kejutan manis untuk para penggemar. Maklum saja, sebagian orang menganggap Iqbaal Ramadhan ingin fokus pada pendidikan dan mengenyampingkan dunia akting.

"Saya ditawari menjadi Minke, tanggung jawab besar yang memerankan peran kuat dan menantang. Saya berharap dengan doa teman-teman, semoga film ini jadi pioneer dan se-epic buku sastranya," sambung Iqbaal Ramadhan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading