Jelang Setahun Peringatan Meninggalnya Julia Perez, Keluarga Ungkap Hal Ini

[Bintang] Keluarga Jupe di Makam — Keluarga saat nyekar ke makam Julia Perez. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Julia Perez hampir satu tahun meninggal dunia, namun namanya masih hangat diberitakan di media. Mulai dari kondisi makamnya, warisan kebaikan, hingga penyakit kanker yang merenggut nyawanya. Jelang peringatan satu tahun meninggalnya Julia Perez, pihak keluarga kembali membahas tentang kanker serviks yang diderita Julia Perez.

Melalui program acara yang dipandu Hotman Paris belum lama ini, Nia Anggia, adik Julia Perez mengungkapkan pembahasan tentang kanker serviks. Menurutnya, mengutip dari penelitian dokter, kanker serviks kebanyakan disebabkan dari hubungan seks.

TERKAIT: 7 Resep Ayam Bumbu Bali Sederhana Super Lezat

TERKAIT: Tips Memanggang Ayam dengan Oven Listrik agar Matang Merata

"Menurut kedokteran, kanker serviks itu 90 persen disebabkan dari hubungan seksual. Jadi, 90 persen disebabkan karena hubungan seksual," ungkap adik Julia Perez, Nia Anggia, di program acara itu.

Namun rupanya, hubungan seksual itu bukan satu-satunya penyebab seseorang terkena kanker serviks. Ada penyebab lainnya, seperti gaya hidup serta pola makan yang tidak sehat.

Kenangan satu tahun lalu, saat pemakaman Julia Perez.

"Iya, bisa juga (dari makanan), termasuk lifestyle. Makanan enggak sehat, yang sering begadang," ucap Nia Anggia, adik Julia Perez menjawab pertanyaan Hotman Paris mengenai pemicu lain timbulnya kanker serviks.

Adik Julia Perez tak wanita sadar tentang kanker serviks

[Bintang] Santunan Anak Yatim di Rumah Jupe — “Benar-benar shock banget, benar-benar bikin mama sedih luar biasa. Sedih karena kita rayakan ultah di makam. Kita nggak sangka sama sekali," ujar Nia Anggia. (Nurwahyunan/Bintang.com)

Nia Anggia tahu betul perjuangan Julia Perez menghadapi kanker serviks. Sebagai orang yang mengetahui derita sang kakak, ia menyarankan agar seuluruh wanita di Indonesia melakukan pemeriksaan sejak dini, termasuk melakukan vaksin.

"Semua perempuan di indonesia atau di mana pun saja, seharusnya kita prevent, mencegah. Kita enggak tahu suami di luaran seperti apa," tandasnya.

Nia Anggia juga berharap, apa yang terjadi dengan Julia Perez, bisa menjadi pelajaran berharga bagi para perempuan untuk selalu peduli dengan kesehatan organ intim kewanitaan mereka.

Sumber: Liputan6.com