1/8
"Orang duduk, nonton, enggak usah pakai imajinasi sudah disuguhkan. Saya pengin menyentuh dengan cara berbeda. Apa ya, tulisan, orang interpretasinya bisa berbeda, imajinasinya bisa lebih baik lebih berbeda lagi," kata Deva yang menyukai pelajaran bahasa Indonesia. (Nurwahyunan/Fimela.com)