Sukses

Entertainment

5 Alasan Buat Nonton Film Mantan Manten

Fimela.com, Jakarta Visinema Pictures menguatkan kembali posisinya sebagai rumah produksi yang konsisten memproduksi film drama. Setelah Keluarga Cemara, 4 April 2019, Visinema Pictures siap merilis film Mantan Manten.

"Kenapa enggak drama? Kita ingin memberikan pilihan kepada penonton. Jadi meskipun horor sedang tinggi kita konsisten sama genre drama. Supaya penonton yang datang ke bioskop tidak bosan," ujar Produser Kori Andyaning ditemui di Plza Indonesia, Kamis (28/3/2019).

 

Sebagai penulis skenario dan sutradara, Farishad Latjuba antusias menyambut penayangan film ini. "Buat menulis ceritanya saya perlu waktu empat tahun. Saat mau produksi rasanya seperti jodoh ketemu dengan orang-orang yang tepat," katanya.

Film ini mengisahkan kehidupan manajer investasi terkenal, Yasnina (Atiqah Hasiholan) punya segalanya. Kehidupan glamor, kekayaan dan Surya (Arifin Putra), tunangan yang sangat mencintainya. Namun ketenangan hidup Yasnina harus berakhir ketika ia dikhianati oleh Iskandar (Tyo Pakusadewo) dalam sebuah kasus di perusahaannya.

 

Dalam sekejap harta Yasnina habis tak bersisa. Tak hanya itu, rencana pernikahannya dengan Surya juga di ujung tanduk. Ardy (Marthino Lio), asisten Yasnina mengingatkan bahwa ia masih memiliki sebuah villa di Tawangmangu yang tidak disita karena belum pindah nama. Villa itu kini menjadi harapan satu-satunya Yasnina untuk bangkit lagi.

Namun untuk mengambil kembali villa tersebut, Yasnina harus menjadi asisten seorang dukun manten bernama Marjanti (Tutie Kirana). Penasaran? Simak yuk 5 alasan buat nonton film Mantan Manten.

 

1. Persiapan Menikah

Film ini cocok untuk pasangan yang hendak menikah. "Persis seperti saya pas menerima tawaran cerita film ini. Saat itu saya mau menikah. Rasanya pas banget ya. Semua orang pasti melalui tahapan ini, jadi film ini cocok untuk uang mau menikah," ujar Kori.

 

2. Budaya Jawa

Sesuai dengan ceritanya, film Mantan Manten sangat kental dengan budaya Jawa. Sutradara Farishad Latjuba memberikan penjelasan simbol dan adat pernikahan budaya Jawa di film ini.

"Saya rasa semua suku punya adanya masing-masing tentang pernikahan. Kenapa Jawa yang diangkat, karena sebagian besar penduduk Indonesia ada di Jawa. Saya rasa nggak ada yang nggak bersinggungan dengan Jawa ya," ujar Farishad Latjuba.

 

3. Keindahan Tawangmangu

Banyak daerah yang menarik untuk lokasi syuting film. Mantan Manten mencoba menawarkan daerah baru yang indah, Tawangmangu. Tepat wisata yang terletak di kaki gunung Lawu ini bakal membuat matamu sejuk. Farishad Latjuba juga memberikan gambaran pasar dan interaksi masyarakat sekitar.

 

4. Belajar Ikhlas

Kisah Yasnina dalam film ini diuji dengan berbagai macam cobaan. Namun, dia selalu berusaha bertahan. Satu hal yang bakal bisa dipelajari dalam film ini adalah belajar ikhlas. Tonton secara utuh film Mantan Manten agar kamu juga bisa merasakannya.

 

5. Kesempatan Kedua

Hidup kadang tak adil, satu masalah datang terus menerus. Jika kamu pernah berfikir seperti itu, maka film Mantan Manten akan pas ditonton. Karena Yasnina mengajarkan tak ada kata terlambat utuk belajar. Selalu ada kesempatan kedua selama kita berusaha.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading