Sukses

Entertainment

Andien dan Sederet Cara Kontroversialnya dalam Pola Asuh Anak

Fimela.com, Jakarta Solois bersuara khas, Andien beberapa kali menuai perhatian publik karena cara-cara dirinya dalam menjalani kehidupan yang berbeda. Khususnya mengenai pola asuh anak, semenjak lahir hingga berusia 2 tahun.

Acap kali menerapkan sesuatu yang berbeda, Andien selalu menayangkannya di laman Instagram miliknya. Karena terdapat perbedaan yang signifikan dengan kebiasaan di masyarakat, maka pro kontra pun terjadi.

Andien memang melakukan semua hal tersebut bukan tanpa ilmu atau rujukan dari beberapa orang yang disebut ahli dalam bidang tersebut. Namun tak jarang pula banyak yang mengajukan argumetasi mengenai pola asuhnya.

Pelantun Gemintang ini yang merasa benar karena memiliki dasar bertindak, demikian pula dengan para netizen yang juga mengemukakan alasannya juga berdasarkan ilmu yang dimiliki atau ketahui.

Berikut merupakan beberapa hal yang sempat menjadi kontroversi dan dilakukan sekaligus diyakini Andien memiliki manfaat yang lebih baik bagi anaknya. Apa saja?

Lotus Birth

Jika biasanya orangtua langsung memutus tali pusat bayi dari plasentanya, namun tidak dengan yang dilakukan oleh Andien kala Kawa lahir 7 Januari 2017 lalu. Ia membiarkan tali pusat putus atau terpisah secara alami dengan bayi. Dan waktu itu, tali pusat Kawa putus dalam 3 hari.

BLW

Metode ini merupakan salah satu cara dalam memberikan makanan kepada bayi. Diketahui metode ini berasal dari Inggris. Metode ini menyebut bayi akan memakan makanan seukuran jari tangan mereka. Namun, metode ini menuai banyak protes dari beberapa orang karena bisa menyebabkan sembelit dan tersedak.

Barefoot

Andien memilih untuk tidak sering memakaikan alas kaki kepada Kawa, anaknya. Menurutnya, barefoot bisa memberikan support dalam setiap stage perkembangan anak, mulai dari merayap, merangkak, dan kemudian berjalan.

Botyeko Breathing

Botyeko Breathing merupakan teknik bernapas menggunakan hidung dan menghindari menggunakan mulut saat tidur. DIpercaya teknik ini memiliki manfaat untuk meningkatkan kualitas tidur.  Namun terjadi kontra karena di sisi lain teknik ini bisa membahayakan ketika hidung seseorang tersumbat sehingga menyebabkan tak bisa bernafas.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading