Gara-Gara Oasis Buat Fedi Nuril Suka Manchester City

[Fimela] Fedi Nuril — Fedi Nuril. (Foto: Syifa Ismalia/Fimela.com)

Fimela.com, Jakarta Fedi Nuril merupakan salah satu selebriti yang sangat suka dengan klub bola Manchester City. Fedi mengaku sudah suka dengan Manchester City sejak dirinya duduk di bangku SMA.

Ditemui saat acara Rexona di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Fedi Nuril mengaku sebenarnya dirinya terlambat menyukai sepak bola dibanding teman-temannya.

"Sebenarnya di antara teman-teman yang lain waktu SMA aku paling telat suka bola. Anak-anak yang lagi udah suka bola sejak SMA gitu, terus pas ditanya saya suka bingung, karena saya sukanya hanya musik," ujar Fedi Nuril.

Karena Oasis

Fedi menjelaskan jika akhirnya ia tertarik saat teman-temannya menyukai bola. Akhirnya ia pun mencoba mencari klub bola yang tidak mainstream untuk disukainya. Terlebih lagi, grup band yang ia suka dari Inggris, Oasis ternyata suka dengan Manchester City.

"Nah mereka ngomongin bola, kok bisa hafal banget? Ya kaya lu ngafalin personel band, karena mereka seru dan tertarik nonton. Gue dukung siapa ya? Saya kan suka Oasis dan mereka citizen jadi ya dukung Manchester City," cerita Fedi Nuril.

Sayangnya saat Fedi Nuril masih duduk di bangku SMA, setiap pertandingan Manchester City masih belum tayang di televisi Indonesia. Oleh karena itu pemain film Ayat Ayat Cinta ini pun mencari tahu sendiri mengenai klub yang ia sukai.

"Nggak nonton di tv. Gue selalu dukung City karena Oasis. Terus juga ada pemain legendaris yang merubah Manchester City. Manchester City menang dan akhirnya City sebelum beralih kepemilikan jadi mulai nanjak," tuturnya

"Jadi yaudah deh. Kalau orang bilang saya karbitan lah itu mah emang mereka iri saja klubnya dikalahin Manchester City," tambahnya.

Bertemu Paul Dickov

Saat dia acara Rexona itu, Fedi Nuril bisa jadi sebagai selebriti yang sangat beruntung. Pasalnya ia bisa bertemu idolanya yang juga legenda dari Manchester City, Paul Dickov.

"Deg-degan karena makin tua makin ganteng entah kenapa terus dia legend sih di tahun 90an dia lagi, dari mulai Arsenal ke Manchester City dia legend lah," katanya.