Lagu Suga BTS Tuai Kontroversi, Agensi Tulis Permintaan Maaf

Fimela.com, Jakarta Suga BTS belum lama ini telah merilis album mixtape terbaru berjudul D-2. Single Daecwhita yang jadi lagu andalan berhasiil merajai sejumlah chart musik, serta jumlah penonton MV-nya yang membludak.

Namun di balik cerita sukses itu terdapat kontroversi yang sedang ramai dibahas netter. Salah satu lagu Agust D di album baru ini diketahui memuat konten yang dinilai cukup berbahaya.

Lagu Suga berjudul What do you think? yang menggunakan rekaman pidato figur kontroversial bernama Jim Jones di dalamnya. Jim memiliki sejarah kelam yang menyangkut tragedi kemanusiaan.

TERKAIT: Dulunya Sempat Jadi Kurir Sekarang Jadi Idol Legendaris, Intip Perjalanan Karir Suga BTS yang Berulang Tahun ke-31

Sosok Jim Jones

Beberapa pihak mengecam penggunaan pidato Jim Jones dalam karya Suga BTS. Hal itu bukan tanpa alasan, mengingat ia merupakan tokoh pemimpin aliran yang membuat 909 orang melakukan bunuh diri secara massal.

Korban terdiri dari masyarakat dengan beragam rentang usia. Sekitar 300 di antaranya merupakan anak-anak. Jim Jones melakukan persuasi itu dengan pidato yang persuasif.

Permintaan Maaf

Kritikan yang berdengung di media sosial sampai juga ke Big Hit Entertainment. Setelah meneliti kebenarannya, mereka pun menuliskan permintaan maaf secara terbuka atas kejadian tersebut.

"Sampel vokal yang ada di lagu What do you think? yang ada di mixtape dipilih tanpa ada maksud tertentu dari sang produser musik, yang tak tahu identitas orang itu dan menggunakan sampel untuk memperkuat atmosfer lagu," tulis agensi (31/5).

Big Hit juga menyatakan Suga turut merasa malu dan bersalah atas kelalian ini. Sebagai tindak lanjut agensi menghapus versi asli lagu tersebut dan mengunggah dengan versi yang baru.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini:

Lagu berjudul 'Eight' hasil kolaborasi IU dan Suga BTS berhasil merajai semua tangga lagu di Korea Selatan. Hal ini membuat lagu 'Eitgh' mendapat predikat All-Kill.