Ibnu Jamil Dibuat Grogi Pertama Kali Lebaran Bareng Keluarga Ririn Ekawati

Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil. (Foto: Instagram @ibnujamilo)

Fimela.com, Jakarta Lebaran tahun ini menjadi momen spesial bagi pasangan Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati. Pasalnya, ini pertama kalinya mereka merayakan bersama dengan status sebagai suami istri. Di momen spesial ini, nyatanya Ibnu Jamil dibuat grogi ketika harus berlebaran bersama keluarga besar sang istri, kenapa?

Imbauan pemerintah untuk tidak melaksanakan sholat Idul Fitri secara berkerumun membuat keluarga Ririn Ekawati memutuskan untuk melakukan sholat Idul Fitri di rumah. Dalam kesempatan tersebut, Ibnu lah yang ditunjuk sebagai imam dan khotibnya.

Menurutnya, ini merupakan kali pertama seumur hidup ia menjadi imam sekaligus memberikan tausiah di momen lebaran. "Ini selain lebaran pertama bersama Ririn, ini juga pertama saya jadi imam sholat Ied karena kita sholatnya du rumah dan pertama juga ngasih khotbah," kata Ibnu Jamil dikutip dari tayangan di YouTube KH Infotainment.

TERKAIT: Potret Ruang Keluarga dan Dapur di Rumah Ririn Ekawati, Serba Putih dan Estetik

TERKAIT: 6 Gaya Kompak Keluarga Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil, Cocok untuk Lebaran

TERKAIT: Ririn Ekawati Buka Suara Soal Prank Kehamilan, Tak Berencana Hamil Lagi karena Usia

Keringetan

Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil. (Instagram/ririnekawati)

Ririn yang menyaksikan sang suami menjadi imam sekaligus khotib di sholat Idul Fitri mengaku bangga. Namun, ia juga faham betul jika Ibnu amat grogi saat itu.

"Grogi dia. Kalau pas sholat sih nggak, tapi pas dia harus khotbah dia sampai keringetan," terang Ririn.

Tentang Kebersamaan

Ririn Ekawati dan Ibnu Jamil. (Foto: Rio Motret dari Instagram @ririnekawati)

Lantas apa isi khotbah yang disampaikan Ibnu Jamil di depan keluarga sang istri? Tak mau yang terlalu spesifik, Ibnu memilih mengambil tema yang terbilang umum. Menurutnya, Idul Fitri merupakan waktu yang tepat untuk kembali menggugah rasa syukur banyak orang sekaligus menjadi momen kebersamaan dalam suka cita.

"Khotbahnya tentang zakat, tentang indahnya kebersamaan, kita bisa dikasih nikmat sehat, nikmat iman, jadi ucapan syukur dan kita, saling maaf-maafan aja," pungkas Ibnu Jamil.