Sukses

Parenting

Tips Mengolah Daging Puyuh untuk Dikenalkan pada Anak-Anak-6

Dear Mom,

Setelah menyimak satu tips mengolah daging puyuh yang sudah ‘hampir’ akhir sebelum dimasak menjadi berbagai menu pada artikel sebelumnya, kali ini Mom akan menyimak satu step paling akhir dari tips mengolah daging puyuh agar sang buah hati doyan memakan masakan olahan daging puyuh buatan Mom di rumah karena baud an rasa khas dari dagingnya sudah benar-benar tidak berbau dan tidak berasa lagi. Langsung saja yuk Mom, kita simak pembahasannya.

Setelah membuang air garam dan memasukkan daging puyuh ke dalam lemari pendingin selama kurang lebih 10 menit, kali ini Mom harus mengeluarkan daging puyuh dari lemari pendingin dan membiarkannya di atas meja dapur selama kurang lebih 25 menit.

Hal ini harus Mom lakukan sebelum Mom memasak si puyuh dengan berbagai bumbu dan menjadikannya berbagai menu yang Mom suka sesuai selera keluarga. Tapi, kenapa harus dilakukan? Bukannya akan berbahaya membiarkan daging begitu saja tanpa dimasukkan dalam lemari pendingin?

Seperti yang dijelaskan dalam laman everydaylife.globalpost.com, hal ini dilakukan untuk menyesuaikan suhu daging dengan suhu ruangan atau room temperature. Dengan menaikkan suhu menjadi suhu ruangan setelah berada di dalam lemari pendingin yang tentunya suhunya cukup rendah untuk daging, Mom sudah mencegah si daging puyuh yang akan diolah dari kehilangan kelembabannya.

Oleh: Anindita Yurizqi

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading