Sukses

Parenting

4 Tips Cara Suapi Bayi

Ladies, pernahkah Anda merasa cemas saat si baby mulai susah makan padahal sudah saatnya mengkonsumsi makanan padat selain ASI? Nah, di sinilah kita harus belajar bagaimana cara menyuapi bayi agar makanan yang ada bisa mereka konsumsi dengan baik.

Namun, banyak juga yang khawatir melihat pertambahan berat badan baby yang sangat drastis, karena beberapa penelitian menunjukkan bahwa peningkatan berat badan yang signifikan pada saat bayi akan menyebabkan obesitas ketika sudah tumbuh dan berkembang dalam usia balitanya nanti. Namun, yang jelas Ladies, tugas kita adalah membantu mereka mendapatkan makanan yang bernutrisi seimbang. Karena pengurangan kalori dalam makanan selama satu tahun pertama akan mengganggu pertumbuhan fisik dan otak mereka.

Nah, lebih berbahaya bukan? Jadi, yang terpenting, kita mengetahui bagaimana cara membiasakan agar mereka memiliki pola makan yang sehat. Berikut ini penjelasannya, seperti yang dilangsir oleh laman parenting.com.

Tahu Tanda Kalau Mereka Sudah Kekenyangan
Ladies, ternyata bayi menunjukkan beberapa tanda kalau mereka sudah merasa kenyang saat kita suapi. John Worobey mengatakan kalau tanda-tanda ini seperti misalnya dia akan menutup matanya dan menolak puting yang dimasukkan ke mulutnya. Jadi, kalau dia sudah menunjukkan tanda-tanda ini, jangan paksa untuk minum susu dari botol, ataupun makanan padat yang lainnya.

Salah-salah, malah nantinya si baby bisa muntah karena perutnya sudah penuh ya, Ladies. Baru, kalau misalnya sudah masuk jam makan namun si baby menolak untuk makan selama 3 kali berturut-turut, maka sebaiknya Anda menghubungi dokter untuk segera dicari solusinya.

Hindari Menggunakan Makanan untuk Menenangkan si Baby
Ladies, memang kita harus selalu menjaga baby agar tidak kelaparan dengan asupan ASI dan juga makanan yang mudah dicerna lainnya. Namun, di masa transisi dimana dia hanya mendapat asupan ASI dan mulai makan makanan padat ini, kita tidak harus menggunakan makanan untuk membuatnya tenang. Jadi, banyak hal yang bisa kita lakukan, seperti misalnya memberikannya pacifier, atau juga bisa dengan mengayun-ayun, menyanyi untuknya, menenangkannya, atau yang lainnya. Asalkan dia merasa tenang, lakukan hal tersebut, dan biasanya setiap bayi memiliki kebiasannya masing-masing yang berbeda satu dengan yang lainnya.

Berikan Makanan Padat Secukupnya
Ladies, di tahun pertamanya, sumber utama kalori dan nutrisi yang didapatkan bayi adalah dari ASI dan mungkin susu formula. Dia akan mulai makan makanan padat pada usia 6 bulan. Namun, pada step ini, makanan padat hanya akan menjadi sarana ‘latihan’ untuk mereka mengunyah makanan. Jadi, dia tidak perlu makan makanan padat dalam jumlah yang sangat banyak.

Berat badan bayi akan meningkat 2 kali pada usia 4 bulan, dan meningkat 3 kali pada usia 1 tahun. Nah, kalau si baby beratnya melebihi atau kurang dari yang seharusnya, Anda bisa mengkonsultasikannya kepada dokter kepercayaan Anda. Semoga bermanfaat.

Oleh: Septia Ningrum

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading