Awasi Anak, Dewi Hughes Utamakan 'Melek' Teknologi

melodyasisya diperbarui 08 Des 2015, 13:35 WIB
Saat dijumpai pada Senin (7/12/2015), Dewi Hughes mengatakan jika orangtua tidak boleh gaptek (gagap teknologi). Hal tersebut harus diantisipasi agar orangtua dapat memonitori anak-anak mereka. (Andy Masela/Bintang.com)
"Makanya, orangtua ga boleh gaptek (gagap teknologi). Justru banyaknya masalah kan karena orangtuanya gaptek. Ga bisa monitor jadinya," ujar peraih penghargaan Panasonic Gobel Award untuk Presenter Talkshow Hiburan ini. (Andy Masela/Bintang.com)
Presenter yang murah senyum ini selalu mendampingi anaknya ketika mengakses informasi baru dari dunia maya. Cara ini ia lakukan sebagai bentuk pengawasan terhadap si buah hati. (Andy Masela/Bintang.com)
Dewi Hughes pun selalu mencontohkan dirinya yang selalu memberi bimbingan pada sang anak. Seperti mendampingi saat mengakses dari dunia maya, lebih baik ia lakukan hal tersebut dibanding harus melarang anak. (Andy Masela/Bintang.com)
"Saya ga ngelarang, tapi dampingin. Kita tahu, begitu buka youtube, gambar awal yang keluar kan yang gimana gitu. Tapi kita kasih tahu ke anak, kalau itu bukan untuk mereka. Anak diajari, gak dilarang," ujarnya. (Andy Masela/Bintang.com)
Menurut Hughes, dunia maya khususnya media sosial layaknya pisau bermata dua di mana terdapat sisi positif dan negatif. Maka dari itu setiap orang harus ‘melek’ teknologi agar tidak salah jalan dalam terjun ke dunia maya. (Andy Masela/Bintang.com)
Bagi Dewi Hughes, sejak dini kita harus mengajarkan pada anak bahwa terdapat etika dan estetika dalam memanfaatkan teknologi. Harus ada kebijaksanaan dan kecerdasan dalam menggunakan teknologi yang semakin berkembang ini. (Andy Masela/Bintang.com)