Rio Dewanto Berharap Tiap Tahun Main Teater

Sutikno diperbarui 05 Okt 2016, 20:35 WIB
Dalam gelaran yang ditujukan untuk memaknai hari Pahlawan Nasional itu, Rio Dewanto dipercaya memerankan dua tokoh nasional. (Adrian Putra/Bintang.com)
Selain berjuang secara fisik, Rio juga berperan berjuang dengan pemikirannya. Ia berperan sebagai Ki Hajar Dewantara dan Sisingamangaraja dibawah besutan sutradara Adjie N.A. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Jadi ada yang dari sisi peran secara fisik kemudian ada perang secara edukasi pendidikan, Ki Hajar kan," ungkap Rio Dewanto, di Plaza Indonesia, kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (4/10/2016). (Adrian Putra/Bintang.com)
"Pahlawan itu bukan hanya bela negara atau harus duduk di bangku parlemen. Kalian bisa jadi pahlawan untuk keluarga, teman-teman. Dari hal kecil saja bisa jadi pahlawan untuk orang-orang yang kalian sayangi," ujar Rio. (Adrian Putra/Bintang.com)
Menurut pemeran dalam film Filosofi Kopi, drama musikal yang dikemas secara menarik, diharapkan bisa membangkitkan semangat para generasi muda untuk melihat sejarah bangsanya sendiri. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Saya memang punya target bahwa kalau bisa setiap tahun pementasan teater. Ternyata terakhir saya pentas di tahun 2013, sekarang baru ada lagi 2016. Makanya meski saya punya ambisi dan target itu," ujar Rio. (Adrian Putra/Bintang.com)
Drama musikal Khatulistiwa; Jejak Langkah Negeriku, akan dipentaskan pada 18-20 November 2016 di Teater Jakarta Taman Ismail Marzuki. Beberapa selebriti terlibat Epy Kusnandar, Sita Nursanti RSD, Kelly Tandiono, dan Tika Bravani (Adrian Putra/Bintang.com)