Semua telah berubah setelah Pitt mengajukan dokumen gugatan hak asuh keenam anaknya secara resmi kepada pihak Department of Child and Family Services (DCFS) pada 4 November lalu. (AFP/Bintang.com)
Awalnya memang Pitt tak ingin ada perseteruan di dalam kasus perceraiannya. Ia hanya inginkan yang terbaik untuk keenam anaknya. Nampaknya Pitt pun tak kuasa menahan kesabarannya, akhirnya ia mengubah ritme permainan ini. (AFP/Bintang.com)
Di dalam dokumen yang diajukan Pitt berisi pernyataan bahwa dirinya siap menghadapi perseteruan dengan Jolie dalam memperjuangkan hak asuh penuh keenam anaknya. (AFP/Bintang.com)
Melihat dokumen yang diajukan oleh Pitt tampaknya membuat Jolie tak menyukainya. Maka dari itu, ia kembali meminta pihak DCFS untuk kembali memonitor kunjungan Pitt dengan keenam anaknya. (AFP/Bintang.com)
Sejak dituding melakukan kekerasan terhadap anak sulungnya, Maddox, Pitt memang berada di bawah pengawasan DCFS. Terlebih saat ia sedang melakukan pertemuan dengan buah hatinya. (AFP/Bintang.com)
Pitt memang sempat merasa tersindir dengan pengawasan tersebut. Ia merasa tak leluasa saat bermain dengan anak-anaknya. Namun ia menahan diri agar anak-anaknya tidak mengetahui masalah yang sedang ia dan ibunya hadapi. (AFP/Bintang.com)
Perseteruan antara Angelina Jolie dan Brad Pitt nampaknya akan semakin memanas. Terlebih sejak Pitt mengajukan dokumen berupa hak asuh penuh keenam anaknya, dan mengatakan bahwa dirinya siap berseteru dengan Jolie. (AFP/Bintang.com)