Air Mata Surya Saputra Mengalir Ketika Azankan Anak

Sutikno diperbarui 23 Nov 2016, 14:35 WIB
Suasana santai diciptakan dalam operasi caesar anak Surya dan Cynthia. Dokter yang menangani ikut bernyanyi sambil menirukan alunan suara musik yang ada dalam ruangan oprasi. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Waktu melahirkan itu diiringi nyanyi," kata Dr. Ivan. "Di dalam ruangan itu ada musik, dokter juga bernyanyi. Biar santai pas operasi," lanjut Surya Saputra. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Seperti diketahui, Surya dan Cynthia mendapatkan bayi melalui bayi tabung. Menurut dokter, biaya untuk mendapatkan bayi tabung Surya dan istri relatif lebih murah. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Di Indonesia lebih murah Rp 60-70 juta untuk satu kali program, kalau di Singapura itu lebih mahal Rp 150 Juta," kata Dr. Ivan Sini Sp.OG di RSIA Bunda, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (22/11). (Nurwahyunan/Bintang.com)
Berdasarkan penuturan dokter yang menanggani, yang keluar duluan adalah berjenis kelamin perempuan. Baru setelah itu bayi mungil laki. Seperti bayi kebanyakan, setelah terlahir didunia langsung nangis. (Instagram/suryasaputra)
Air mata Surya tak bisa dibendung saat akan mengazankan dua buah hatinya. Saat mendekat, dan melihat anaknya, Surya tak kuasa menahan air matanya yang terus menetes. (Instagram/suryasaputra)
"Iya pasti. Saya belum bopong karena masih di inkubator, saya adzani komat dan tidak sentuh, karena harus steril. Melihat (bayi) saja mata sudah ngembung, jatuh air mata," lanjut Surya. (Instagram/suryasaputra)