Penyanyi yang sempat sukses lewat ajang pencarian bakat, Akademi Fantasi Indonesia (AFI) di Indosiar mengaku mulai mencintai musik dangdut. Ia bahkan, melihat penyanyi dangdut tak bisa diremehkan. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Gak bisa diremehin kalau dangdut," ujar Tia AFI saat hadir di preskon D'Academy (DA) Asia 3, SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (19/10/2017). (Deki Prayoga/Bintang.com)
Tia yang sebelumnya merintis kariernya dari penyanyi pop dan rock juga mulai menekuni lagu dangdut. Belum lama ini, perempuan 35 tahun itu menjadi wakil salah satu kontestan Indonesia di ajang D'Academy (DA) Asia 3. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Datang kesempatan. Kenapa ga mencoba. Dangdut mendunia. Saya basic pop rock. Tapi belajar terus. Sedikit demi sedikit mencoba dangdut. Jadi juara DA Celebrity. Sekarang insyaallah siap," tutur Tia. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Banyak yang harus dipelajari Tia saat mencoba genre dangdut. Ia banyak mendengarkan lagu dangdut klasik. Ia juga mulai mempelajari cangkok dangdut yang awalnya sempat ragu. (Deki Prayoga/Bintang.com)
"Dangdut dunia baru. Sempet ragu, bisa gak. Sekarang udah mulai pede. Dengerin, mau di wc, makan atau apa. Belajar cengkok. Maret, April, Mei. Ga setiap hari. Sekarang sudah mulai nyaman," imbuhnya. (Deki Prayoga/Bintang.com)
Meski kini Tia AFI sedang menekuni musik dangdut, bukan berarti ia meninggalkan genre pop dan rock yang membuat namanya melambung. Tia tak menutup kemungkinan untuk membuat single lagu dangdut. (Deki Prayoga/Bintang.com)