Jenazah Laila Sari Diantarkan Puluhan Ojek Online ke Peristirahatan Terakhir

Sutikno diperbarui 21 Nov 2017, 16:35 WIB
Laila Sari dimakamkan satu liang lahat dengan suaminya, M. Iskandar yang meninggal dunia lebih dulu. Dari pihak keluarga ingin, almarhumah dimakamkan di dekat keluarganya. (Adrian Putra/Bintang.com)
Alasan lain dimakamkan satu liang lahat dengan sang suami lantaran TPU tersebut tidak bisa menerima lagi. Selain itu juga biar dekat dengan keluarga yang lain. Kesepakatan keluarga akhirnya di makamkan satu liang dengan suamnya. (Adrian Putra/Bintang.com)
Tidak hanya keluarga dan tetangga yang mengantarkan perempuan 82 tahun itu. Terlihat puluhan ojek online terlihat hadir dan mengantarkan jenazah pemeran dan penyanyi tersebut. (Adrian Putra/Bintang.com)
"Komunitas saya se-Jabodetabek dari kemaren udah rencana, pengawalan buat mak Laila. Walaupun kita enggak saling kenal. Kita bantu menetalisir jalan," kata Hendra Dermawan pengemudi ojek online di TPU Karet Bivak, Selasa (21/11).(Adrian Putra/Bintang.com)
"Ini bentuk Solidaritas dari ojek online, kita enggak ada disuruh. Supaya ada bukti, ojek online bisa koordinasi buat pengawalan Mak Laila," lanjutnya. (Adrian Putra/Bintang.com)
Puluhan ojek online dari berbagai daerah datang untuk mengantarkan Hj. Laila Sari ke makam dari rumah duka di kawasan Tangki Wood, Jakarta Barat menuju Karet Bivak, Jakarta Pusat. (Adrian Putra/Bintang.com)
Seperti diketahui, Laila Sari meninggal dunia di kediamannya pada Senin pukul 19.50 WIB setelah pulang dari syuting. Hingga akhir hayatnya, almarhum menjadi tulang punggung keluarga untuk menghidupi anak dan cucunya. (Adrian Putra/Bintang.com)