Sosok Bondan Winarno Menurut Anaknya

Sutikno diperbarui 30 Nov 2017, 23:40 WIB
Kesedihan begitu terlihat dari keluarga yang turut mengantarkan jasad Bodan. Anak laki-lakinya, Eliseo Raket Winarno tak kuasa menahan tangis ketika memberikan ucapan perpisahan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Saya atas nama keluarga sangat kehilangan itu, semua kehilangan itu. Saya juga terimakasih teman-teman ada di sini karena saya enggak sanggup hadapi sendiri," kata Eliseo. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Ia mengungkapkan, banyak yang bisa dikenang ayahnya semasa hidupnya. Sosok sederhana dan sangat peduli dengan orang lain. Ia melihat pria yang dikenal dengan Jargon maknyus itu menyukai kesederhanaan. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Dia adalah orang yang sangat sederhana dan sangat menyukai kesederhanaan. kehidupannya dia dia jalani untuk keluarganya dan beliau adalah orang yang sangat perduli dengan orang lain," lanjutnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
"Kita ada di sini untuk bersama-sama, untuk yang terakhir kalinya. Banyak sekali kata kata yang ingin saya sampaikan, bahwa kami sekeluarga ingin mengingat dia sebagai orang yang sangat berpengaruh," imbuhnya. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Doa dipanjatkan untuk ayahnya yang kembali ke pangkuan Tuhan. Ia telah terbebas dari penyanyit jantung yang selama ini dideritanya selama bertahun-tahun. (Nurwahyunan/Bintang.com)
Pembawa acara kuliner Bondan Winarno meninggal dunia Rabu, 29 November 2017 di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta. Praktisi kuliner tersebut menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan penyakit jantung dan komplikasi. (Nurwahyunan/Bintang.com)