Victoria Beckham Menolak untuk Senyum, Katy Perry Justru Kembali Tersenyum

Fimela Editor diperbarui 02 Agu 2012, 04:00 WIB
Victoria Beckham “I actually used to smile a lot in pictures. I think I only stopped smiling when I got into fashion. [Laughs.] Fashion stole my smile!” Nah Ladies, inilah alasan sejujurnya dari Victoria Beckham, sang ikon fashion, yang punya gaya khas ketika berfoto, yaitu muka dingin tanpa senyum. Bukan karena ia sombong, tak suka difoto, atau mungkin sedang berada di mood yang jelek, tapi semata-mata karena ia sekarang adalah seorang desainer, bukan lagi popstar seperti ia masih aktif di girlband Spice Girl. Dengan kata lain, being a designer means you don’t need to smile!
Katy Perry “'I've learnt I'm in a very modern fairy tale. But I also know I don't need the Prince Charming to have a happy ending. I can make the happy ending myself.” Ya, Katy Perry sudah jelas nggak berduka lagi atas kegagalan pernikahannya dengan Russel Brand. Menyimbolkan bahwa Russel adalah prince charming yang salah untuknya, ia kembali menegaskan saat diwawancarai oleh majalah “Elle” Amerika, bahwa kehidupan indah happily ever after layaknya dongeng, sama sekali bukan hal yang harus diimpikan oleh para perempuan. Pesan inilah yang juga diutarakan Katy kepada para penggemarnya di video klip “Wide Awake”.
Ashley Tisdale 'I have a trainer...I just like a body that looks healthy. It’s not too skinny and not too curvy, but it has curves. I like to have curves.” Ia bukan lagi hanya sekadar salah satu gadis sekolahan di “High School Musical”, karena Ashley sudah jelas ingin mengembangkan kariernya sebagai aktris. Terkenal sebagai aktris muda yang sangat peduli dengan bentuk tubuh sebagai asset, Ashley menjalani diet cukup ketat secara rutin. Ditambah, ia penggemar berat olahraga untuk membentuk tubuhnya agar terjaga keindahannya. Blonde, curvy body, and diet freak, does it sound so…. average?
Pink “I thought I'd feel like a goddess, never more feminine... really, I just felt like a mess.” Saat Pink memproklamirkan kehamilannya, lalu kita semua melihat perubahan tubuhnya yang berkembang layaknya perempuan hamil pada umumnya, mungkin kita mengira bahwa di balik kegaharan dan kebebasan berbicara khas Pink, penyanyi ini menyimpan sisi feminin yang tersembunyi. Tapi ternyata, itu tak bertahan lama, karena kenaikan berat badannya yang mencapai 25 kilogram, membuatnya merasa sangat jelek dan harus secepat mungkin menyingkirkan baby fat dari tubuhnya. Benar saja, hanya membutuhkan waktu kurang empat minggu, ia sudah kembali ke bentuk tubuh awal dan nggak menyisakan sedikit pun bekas kehamilan.
Giuliana Rancic “The baby is due the end of August, and I wrap at the Olympics on August 11. So we are going to be on standby.” Giuliana dan Bill Rancic tak bisa tenang sekarang. Gestational mother atau perempuan yang mengandung anak mereka, sudah mendekati tanggal persalinan, sementara Giuliana harus berada jauh di London untuk meliput jalannya Olimpiade. Tapi, bukan Giuliana namanya kalau tidak optimis, karena walaupun terus disibukkan dengan pekerjaannya sebagai presenter di “E!” channel, ia dipastikan nggak akan melewatkan momen kelahiran anak pertamanya. Momen ini patut ditunggu juga oleh kamu yang mengikuti perjuangannya untuk bisa hamil di serial reality show “Giuliana & Bill”, karena inilah happy ending terbaik yang bisa didapatkan pasangan tersebut agar bisa menimang bayi.