Mariah Carey Diminta Pakai Batik Saat Konser di Indonesia

Floria Zulvi diperbarui 18 Jul 2018, 10:40 WIB
Kali ini kecantikan dan suara merdunya akan berpadu kemegahan panggung dengan latar belakang mahakarya Candi Borobudur yang eksotis. (DON EMMERT / AFP)
Set panggung ada lidahnya, untuk Mariah Carey dan penonton bisa berinteraksi sepanjang 2 sampai 2,5 jam selama konser. (VALERIE MACON AFP)
“Untuk Mariah Carey, kami mengajukan untuk memakai batik saat konser, dan mengunjungi Balai Ekonomi Desa (Balkondes). Tapi masih dipertimbangkan,” ujar Palwoto. (Bambang E. Ros/Bintang.com)
Palwoto, Project Director konser Mariah Carey Borobudur Symphony dan Himbara mengatakan permintaan pada management Mariah Carey masih bisa terpenuhi. (Alberto E. Rodriguez GETTY IMAGES NORTH AMERICA AFP)
Pihak promotor menjelaskan, tak ada permintaan khusus dari Mariah untuk konser di Candi Borobudur, Jawa Tengah pada 6 November 2018. Justru, pihak penyelenggara yang cukup bawel pada Mariah.(NICHOLAS HUNT GETTY IMAGES NORTH AMERICA AFP)
Tiket konser sendiri dibagi lima: Festival, Gold, Platinum, Diamond, dan Super VVIP, yang dijual mulai dari 1 hingga 12,5 juta rupiah. Saat ini sudah 60% yang terjual dari tujuh ribu tiket. (instagram/mariahcarey)
Borobudur Symphony Mariah Carey live in concert, perpaduan pagelaran musik bertaraf internasional dan keindahan Candi Borobudur, diharapkan bisa memajukan pariwisata Indonesia. (Bambang E. Ros/Bintang.com)