Sapa Penggemar, Kenny G Terbata-bata Gunakan Bahasa Indonesia

Sutikno diperbarui 08 Nov 2018, 11:00 WIB
Untuk yang kesekian kalinya saksofonis bernama Kenneth Bruce Gorelick itu mengggelar konser di Indonesia. Terakhir kali, pria 62 tahun itu tampil dalam acara Prambanan Music Festival tahun 2015 silam. (Adrian Putra/Fimela.com)
Konser bertajuk One Night Only itu berlangsung di The Hall Kota Kasablanka. Sejak petang, para penonton sudah memadati venue meski konser masih beberapa jam lagi dibuka. (Adrian Putra/Fimela.com)
Sebelum Kenny naik ke atas panggung, acara itu dibuka oleh penampilan Ardhito Pramono. Sekitar 15 menit kemudian Ardhito memainkan kibor. Tidak lama setelah itu langsung pada acara puncak. (Adrian Putra/Fimela.com)
Lagu berjudul Home sebagai pembuka penampilannya sambil berjalan santai menuju panggung. Tepuk tangan tak henti-henti dari para penonton yang didominasi generasi 70-90-an. (Adrian Putra/Fimela.com)
Para penonton pun ikut bernostalgia dengan permainan seksofon yang dilantumkan. Terhitung, sekitar 3 menit ia meniup saksofonnya tanpa jeda bernafas dengan suara yang stabil sebagai tanda dimulainya konser. (Adrian Putra/Fimela.com)
Telah beberapa kali ke Indonesia, kali ini ia menyapa para penggemarnya dengan bahasa Indonesia. Meski dengan terbata-bata, ia mengucapkan selamat datang dan terima kasihnya kepada para penggemarnya. Konser Kenny G kali ini berlangsung sukses. (Adrian Putra/Fimela.com)
"Thank you very much, selamat datang. Maaf bahasa Indonesia saya tidak bagus, tapi saya akan coba," kata Kenny G dari atas panggung. (Adrian Putra/Fimela.com)