Dalam film genre horor slasher ini, Randy berharap para penoton bisa menerimanya. Menurutnya, para penonton Indonesia butuh hiburan yang bervariasi untuk menghindari rasa bosan. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
Soal tantangan yang dirasakan saat menjalani syuting film horor, pria kelahiran Surabaya 29 tahun silam itu merasakan sama dengan genre drama. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
“Jangan salah, main film horor tidak kalah menantang daripada membintangi film drama, lho. Setiap genre ada romantika dan tantangannya masing-masing,” kata Randy Pangalila kepada Showbiz Liputan6.com di Jakarta, Kamis (9/5/2019) kemarin. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
Pemeran dalam sinetron Montir Montir Syantik itu berharap film yang dibintanginya bisa lebih banyak dari pelanggan youtube Ewing. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
“Harapan atau target saya, semoga jumlah penonton film ini melebihi jumlah pelanggan kanal YouTube-nya Ewing. Bisa melewati 1,6 juta penonton-lah,” kata Randy. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
Ia tidak banyak cerita tentang peran yang di lakoni tersebut. Ia hanya membocorkan bahwa sebelum menjalani syuting, harus make up selama 1,5 jam. (Adrian Putra/ @Fimela.com)
Randy Panggalila mengajak istrinya, bule asal Kanada Chelsey Frank saat menghadiri gala premiere film Malam Jumat The Movie di Plaza Senayan, Jakarta, Kamis (09/05/2019). (Adrian Putra/ @Fimela.com)