Banyak Job Batal, Raisa Sangat Kepikiran Nasib Kru Panggung

Ruben SilitongaSutikno diperbarui 22 Apr 2020, 06:53 WIB
Selain banyak yang ditunda, banyak pekerjaan yang di batalkan. Sebagai pekerja hiburan, akan banyak mengumpulkan manusia yang bisa lebih besar dalam penyebaran virus tersebut. (Daniel Kampua/Fimela.com)
“Semua (event) di cancel. Semua tertunda tapi ya apa ya aku nggak dalam posisi untuk merasa sedih atau gimana karena kalau aku paksa nyanyi kumpulin banyak orang itu jauh lebih berbahaya," ujar Raisa saat melakukan Konser Amal Dari Rumah di channel YouTube Menjadi Manusia, Jum’at (17/4).
Penyanyi kelahiran Jakarta 29 tahun itu mengaku, bahwa pekerjaan yang dijalani lebih dulu terkena dampak dari c0vid-19. (Daniel Kampua/Fimela.com)
“Pagelaran musik itu salah satu event yang WFH (work from home) duluan. Sementara orang masih boleh ke kantor, izin keramaian udah dicabut. Kita salah atau yang kehilangan pekerjaan duluan,” lanjutnya. (Daniel Kampua/Fimela.com)
Meski banyak pekerjaan ditunda atau batal, perempuan satu anak itu mengaku masih bisa melakukan pekerjaan lain. Yang ia pikirkan adalah para kru panggungnya. (Daniel Kampua/Fimela.com)
“Tapi aku kepikiran banget sama kru panggung, sound engineer, kru mic aku, itu yang beneran nggak ada kerjaan. Aku berusaha karena mereka nggak ada foundation atau union. Mungkin itu yang bisa diperhatikan sama teman-teman.Tiga hari terkahir ini aku kepikiran banget,” ujar (Daniel Kampua/Fimela.
Raisa mengaku, bahwa saat pemerintah menghimbau untuk WFH, ia masih bisa mengerjakan pekerjaan lain. Seperti membuat konten. (Daniel Kampua/Fimela.com)